Bengkalis, utusanriau.co - Peristiwa kabakaran lahan dan hutan (Karhutla) yang terletak di Desa Bukit Sembilan persisnya di RT 09 Bukit Lengkung yang merupakan perbatasan Bengkalis-Dumai hingg menludeskan 1400-an hektar kebun sawit, gedung MDA, 4 buah rumah warga dan mengakibatkan 190 warga setempat diungsikan ditempat yang aman.
Dengan kejadian seperti itu, Sekda Bengkalis Burhanuddin didampingi Kadis Perkebunan dan Kehutanan (Disbunhut) Herman Mahmudpada hari ini, Minggu (23/2/14) langsung mendatangi dan berkunjung pada para pengungsi juga ikut melihat langsung lokasi lahan terbakar yang hingga sampai saat ini makin meluas.
Hal itu, disampaikan Kepala BPBD Damkar Bengkalis M. Jalal bahwa rombongan Sekda yang datang kelokasi tersebut hanya bisa dapat berkunjung pada pengunsi dab menyambangi gedung MDA yang terbakar, ”tapi, saat rombongan mau melihat secara langsung lahan yang terbakar itu, terhalang dengan tebalnya asap serta hembusan angin yang cukup kencang, jadi terpaksa berbalik arah, karena kondisi tidak memungkinkan masuk kelokasi tersebut, ”terang Jalal.
Terkait ratusan warga yang pada hari ini diungsikan di Barak Aceh, menurut M. Jalal bahwa Pemkab Bengkalis sudah memberikan bantuan sembako dan keperluan lainnya, termasuk susu pada puluhan balita yang ada di penampungan tersebut.
"Sabtu malam, kita sudah menyalurkan bantuan pada ratusan pengungsi dan sampai saat ini mereka masih di tenda yang kita persiapkan, untuk selanjutnya bagaimana nasib pengungsi tersebut, kita tunggu kebijakan Pemkab Bengkalis, tambah Jalal. (bp)
###