6 Anjuran Kesehatan yang Terbukti Benar Secara Ilmiah

Jumat, 23 Januari 2015 | 12:01:11 WIB
###

UTUSANRIAU.CO - Sebagian dari Anda mungkin ingat di kala kecil, ibunda sering melarang bermain keluar saat hujan turun karena bisa terkena pilek. Ada pula 'orang dulu' yang mengatakan kalau sering makan pisang saat hamil akan melahirkan bayi laki-laki, banyak-banyaklah makan sup ayam agar flu cepat sembuh, dan masih banyak lagi anjuran lainnya. Anjuran orangtua zaman dulu kerap disepelekan karena dianggap mitos, klise dan kurang masuk akal. Tapi sejumlah penelitian telah membuktikan ada beberapa yang berdasarkan fakta dan telah terbukti kebenarannya.

1.'Jangan Hujan-hujanan, Nanti Pilek'
Tubuh yang basah dan kedinginan, jika dibiarkan terlalu lama memang bisa memicu pilek, hal itu telah dibuktikan berdasarkan penelitian dari Cardiff University, Inggris. Penelitian melibatkan dua kelompok responden, kelompok pertama diminta merendam kaki mereka ke dalam baskom berisi es batu selama 20 menit. Sedangkan kelompok kedua memasukkan kaki mereka ke baskom kosong. Empat atau lima hari kemudian, hampir 30 persen responden yang merendam kakinya dalam baskom es batu mengalami gejala pilek. Jumlah ini jauh lebih besar ketimbang kelompok kedua yang hanya sembilan persen.

"Terkena hawa dingin terutama di area kaki bisa memicu gejala pilek pada orang yang sudah terpapar virus," ujar Profesor Ron Eccles yang memimpin penelitian, seperti dikutip dari Daily Mail.

Kenapa hal itu bisa terjadi belum jelas, namun diperkirakan saat tubuh kedinginan, asupan darah ke seluruh tubuh termasuk hidung terhambat. Kemampuan tubuh untuk menghangatkan diri sendiri pun berkurang. Hidung yang terlalu dingin akan rentan terhadap infeksi, termasuk infeksi virus penyebab pilek.

2. Mual di Pagi Hari Saat Hamil, Kemungkinan Bayi Perempuan
Studi yang dilakikan University of Washington menemukan bahwa wanita hamil yang sering masuk rumah sakit karena mual dan muntah-muntah selama tiga berturut-turut atau lebih, 80 persennya cenderung melahirkan bayi perempuan ketimbang wanita hamil yang tidak mengalami gejala tersebut. Para peneliti menilai hal ini terjadi karena tubuh sang ibu memproduksi hormon kehamilan yang sangat tinggi, yang memicu rasa mual. Level hormon kehamilan yang tinggi diduga berasal dari janin dengan jenis kelamin perempuan. Namun penelitian ini bukan untuk diterapkan kepada semua wanita hamil, hanya kecenderungannya saja. Kate Middleton mungkin bisa menjadi contoh kalau morning sickness tidak selalu berujung pada lahirnya bayi perempuan sebab Duchess of Cambridge ini dikabarkan mengalami mual hebat pada pagi hari. Akibatnya ia kerap dilarikan ke rumah sakit selama kehamilan. Namun ternyata ia melahirkan bayi laki-laki yang tidak lain adalah Pangeran George.

3. Banyak Makan Pisang Saat Hamil Bisa Lahirkan Bayi Laki-laki
Orang dulu menyarankan untuk makan banyak buah pisang jika Anda menginginkan bayi laki-laki. Anjuran ini ternyata bukan hanya mitos dan sudah dibuktikan lewat penelitian. Peneliti dari Oxford University menyatakan bahwa asupan makanan kaya potassium saat sarapan akan meningkatkan kemungkinan dapatkan bayi laki-laki.

Hasil analisa sampel dari 740 calon ibu, para peneliti menemukan bahwa mereka yang makan pisang setiap hari, kemungkinan melahirkan bayi laki-laki lebih besar 56 persen. Sedangkan yang tidak rutin memakan pisang hanya 45 persen. Dalam satu buah pisang mengandung 422 mg potassium, yaitu memenuhi 13 persen dari kebutuhan harian. Mineral ini diperlukan untuk mengontrol jumlah cairan di dalam tubuh, namun peneliti masih belum menemukan secara pasti kenapa potassium bisa memengaruhi jenis kelamin janin.

4. Cengkeh Bisa Menyembuhkan Sakit Gigi
Saat sakit gigi, orangtua biasanya akan memasukkan daun cengkeh ke bagian gigi yang sakit untuk menyembuhkannya. Cara tradisional ini ternyata memang ampuh meredakan sakit gigi. Daun atau minyak cengkeh mengandung eugenol yang bersifat anti peradangan, anti bakteri, anti oksidan dan anestesi ringan. dr Charlie Ferber, seorang dokter gigi asal London menyarankan untuk mengaplikasikan secukupnya karena cengkeh bisa 'membakar' dan memicu luka pada gusi jika pemakaiannya terlalu banyak. Jadi cukup tuangkan beberapa tetes ke atas kapas atau cotton bud, lalu totol-totolkan ke area yang sakit. Perlu diingat, cengkeh menghilangkan sakit gigi tapi hanya untuk sementara. Anda tetap harus memeriksakan ke dokter untuk menjalani tindakan yang tepat.

5. Makan Wortel Agar Bisa Melihat dalam Gelap
Wortel sangat kaya kandungan beta karoten, antioksidan yang diubah tubuh menjadi vitamin A. Vitamin ini diperlukan untuk mencegah rabun senja dan meningkatkan penglihatan di waktu malam. Para peneliti di Erasmus Medical Centre, Rotterdam, Belanda menemukan bahwa konsumsi beta karoten dosis tinggi bisa menurunkan risiko terjadinya kebutaan dan kekurangan penglihatan saat tua hingga 35 persen. Selain wortel, beta karoten juga banyak terkandung dalam labu kuning, ubi, jeruk bali dan bayam.

6. Makan Sup Ayam Bisa Redakan Pilek
Sebelum mengonsumsi obat-obatan, cobalah dulu mengonsumsi sup ayam hangat. Peneliti dari American Journal of Therapeutics menemukan bahwa ayam memiliki zat yang dinamakan carnosine. Zat ini membantu sistem imun tubuh untuk melawan gejala awal flu. Sup ayam juga telah terbukti mengurangi peradangan saat pilek, meredakan batuk dan mengurangi frekuensi bersin.

Dijelaskan Profesor Ron Eccles dari University of Nebraska, kombinasi hawa panas, garam dan bumbu rempah pada sup ayam akan meningkatkan produksi air liur yang membantu mencairkan lendir yang membuat hidung mampet, sehingga lebih mudah dikeluarkan dan melegakan pernapasan. Tambahan bawang putih pada sup juga berkhasiat sebagai anti virus dan anti bakteri. Gejala pilek dan flu juga bisa diringankan dengan minum minuman panas seperti air putih hangat, air jahe atau teh panas. (wolipop.com)

###

Terkini