Pembangunan Skadron Udara 16 Lanud Roesimin Nurjadin Ditinjau Pangkoopsau I Marsda TNI

Selasa, 25 Februari 2014 | 05:02:29 WIB
Pangkoopsau I Marsda TNI M. Syaugi,S.Sos bersama rombongan disambut Komandan Lanud Roesmin Nurjadin Kolonel Penerbangan Andyawan saat tiba di Pangkalan Udara Lanud Roesmin Nurjadin###Pangkoopsau I Marsda TNI M. Syaugi,S.Sos bersama rombongan didampingi langsung oleh Komandan Lanud Roesmin Nurjadin Kolonel Penerbangan Andyawan melihat bangunan Skadron 16###Saat melihat taxiway###

PEKANBARU,UTUSANRIAU.CO - Pembangunan Skadron Udara 16 yang terletak di Lanud Roesimin Nurjadin Kota Pekanbaru saat ini terus digesa. Untuk memastikan pembangunan tersebut sesuai dengan yang diharapkan, Pangkoopsau I Marsda TNI M. Syaugi,S.Sos langsung terjun kelokasi untuk meninjau pembangunan tersebut. Meskipun kawasan tersebut diselimuti oleh kabut asap yang saat ini melanda wilayah Provinsi Riau terutama Kota Pekanbaru.

Meskipun asap ini menggangu, Namun Pangkoopsau I Marsda TNI M. Syaugi,S.Sos bersama rombongan didampingi langsung oleh Komandan Lanud Roesmin Nurjadin Kolonel Penerbangan Andyawan melihat bangunan dan ruangan yang telah dibangun satu persatu, Selasa siang (25/2/2014).

Misalnya saja meninjau pembangunan  berupa , shelter dan taxi way,  Hanggar pesawat, perkantoran, apron, tempat amunisi  dan pembangunan perumahan personil sebanyak 64 unit.

###

Ada 24 buah pesawat yang dibeli dari Amerika dan nantinya akan diletakan di Sekadron Udara 16  Lanud Roesmin Nurjadin Pekanbaru dan separuhnya di Madiun.

"Pesawat yang dibeli jumlahnya 24 buah F-16 dari Amerika. Dan nantinya akan ditempatkan sebagian disini.Pesawat tersebut bukan pesawat baru namun sudah dimodifikasi sesuai dengan kemampuan. Dan penempatanya di skadron-sekadron disini dan sisanya di Madiun, namun memang belum diputuskan," paparnya.

Lebih lanjut disampaikanya sekadron pesawat di Indonesia tersebar disejumlah wilayah. Untuk pesawat tempur di Pekanbaru sendiri memiliki Skadron Hock 100 dan 200, kemudian di Pontianak, Lanud Iswahyudi ada skadron  Hock MK-53, di Makassar sekadron sukoi, Malang skadron Super Tukano.

"Untuk di Indonesia memang tersebar di sejumlah wilayah yang ada misalnya di Pekanbaru ada skadron Hock 100 dan 200 kemudian ada di Pontianak, di Lanud Iswahyudi, di Makassar, di Malang," lanjutnya.

###

Menurutnya saat ini memang peswat tempur yang ada di Indonesia sudah cukup banyak. Namun, dengan luas wilayah Indonesia yang cukup luas memang perlu terus melakukan penambahan-penambahan  alat utama sistem persenjataan (alutsista) udara. "Memang sudah cukup banyak tapi melihat luas wilayah nusantara kita ini perlu penambanhan dan penyesuaian. Kalau untuk F-16 baru satu di Madion dan ditambah dengan disini," ujarnya.

Dengan menggunakan pesawat tempur F-16 tersebut ada beberapa kelebihan dengan dan perbedangan dengan pesawat yang lainya. Namun, tentu saja memiliki kegunaan untuk memperkuat pertahanan udara di Indonesia. "Bisa penembakan misi penembakan udara ke darat atau udara keudara. Memiliki kemampuan yang cukup canggih. Sukoi memiliki kemampuan juga tetapi bikinan Rusia kalau ini Amerika. Kita banyak pesawat-pesawat dari nato," pungkasnya.

Dipilihnya Riau menjadi menjadi tempat dibangunya Skadron Udara 16 ini karena Riau berdekatan dengan selat malaka dan berbatasan langsung dengan negara-negara tetangga.(Ard)

###

Terkini