BENGKALIS, UTUSANRIAU.CO - Banyaknya permasalahan kegiatan fisik Pembangunan di Kabupaten Bengkalis memaksa Komisi II menjadwalkan kegiatan peninjauan dilapangan. Hal itu diakui Ketua Komisi II DPRD Bengkalis Syahrial, Selasa (17/03/15).
Menurut Syahrial, proyek Road Race Duri, Jalan Stadion-Duri, Kecamatan Mandau yang dianggarkan melalui APBD Bengkalis selama dua tahun anggaran sebesar Rp 22 miliar itu nantinya akan menjadi evaluasi DPRD Bengkalis, dan secepatnya akan memanggil SKPD terkait.
“Permasalahan kegiatan pembangunan fisik di Bengkalis cukup pelik. Salah satunya pembangunan Road Race. Kita sudah jadwalkan peninjauan dilokasi nantinya, sekaligus melihat kegiatan Jalan Lingkar Duri Barat, dan Jalan Lingkar Duri Timur kegiatan Multiyears (My) yang sedang terlaksana dilapangan, ”kata Syahrial.
Syahrial juga mengaku, untuk pengawasan kegiatan fisik di Kabupaten Bengkalis, DPRD Bengkalis mendukung dan mengapresiasi langkah yang dilakukan aparatur hukum baik dari Kejaksaan Negeri (Kejari) dan Polres Bengkalis.
“Rabu ini, kita tinjau proyek Road Race di Duri bersama anggota Komisi II. Sehingga bisa mengetahui sejauhmana hasil pekerjaan dari rekanan, "jelasnya.
Disinggung tanggapan terkait mega proyek lainnya, seperti Gedung Daerah dan Pelabuhan Ro-Ro. Syahrial mengatakan, untuk saat ini masalah tersebut diserahkan sepenuhnya pada aparat hukum.
“Namun, pada SKPD dan rekanan yang telah melaksanakan kegiatan, kita sarankan mmengekspos bobot proyek yang dikerjakan, karena masyarakat juga ingin tahu berapa bobot yang sebenarnya, karena dibangunnya proyek itu yang menikmati adalah masyarakat, jadi kalau kualitas dengan anggaran tidak tercapai, maka sia-sia Pemerintah membangunnya, ”ungkap Syahrial. (bp)
###