Bengkalis, utusanriau.co - Proyek tahun jamak atau yang lebih tenarnnya proyek Multiyars (MY) di Kab. Bengkalis yang terbagi 6 paket terus menuai pertanyaan masyarakat, lantaran proyek yang telah ada pemenangnya tersebut hingga sampai saat ini belum ada tanda tanda akan segera dilaksanakan, sedangkan proyek tahun jamak itu hanya dikasih waktu kurang lebih 17 bulan lagi.
Terutama Proyek MY yang ada di jalan poros Kecamatan Rupat, sebab sesuai pantauan wartawan disana, Kamis (6/3/14) siang terlihat belum juga ada tanda tanda di laksankan proyek tersebut, padahal pada bulan januari lalu bupati Bengkalis H Herliyan Saleh sudah meresmikan pematokan Proyek Multiyars sebagai bukti bahwa proyek besar itu harus star segera dikerjakan.
"Kami sebagai warga pulau Rupat timbul tanda tanya besar soal kapan akan dikerjakan proyek My ini, sebab kemarin sudah terlihat dilakukan pengukuran, sebab sesuai orang Pekanbaru yang melakukan pengukuran tersebut kemarin sudah bilang bahwa bulan februari proyek jalan poros ini akan mjulai dikerjakan, tapi hingga sampai saat ini belum juga terlihat ada orang bekerja," kata warga setempat Syafrizal.
Nasib proyek MY juga sama halnya yang ada di Kec. Rupat Utara, sebab disana juga belum ada tanda tanda proyek dikerjakan, sesuai yang disampaikan Muhtar (54), seorang warga Desa Pangkalan Nyirih di Kec. Rupat Utara Muhtar (54) mengatakan bahwa warga disana juga mempertanyakan terkait pekerjaan proyek Multiyars (MY) yang hingga sampai saat ini belum kunjung dilaksanakan.
"Jujur saja, kami sudah bosan dengan kondisi jalan rusak parah seperti ini, selain berlobang lobang, juga jika musim kemarau berdebu dan jika musim hujan licin, jadi kami sebagai warga Rupat Utara menunggu janji dari Pemda Bengkalis, jangan hanya janji tinggal janji saja tanpa ada terealisasi sama sekali, “kesah Muhktar. (bp)
###