Bupati Herliyan Sambut kedatangan Kepala BNPB di Dumai

Jumat, 07 Maret 2014 | 10:03:38 WIB
###

Bengkalis, utusanriau.co - Bupati Bengkalis Herliyan Saleh menyambut Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Dr. Syamsul Maarif, M.Si didampingi Wagubri H. Arsyad Juliandi. R di lapangan PT. Wilmar yang merupakan Kawasan Industri Dumai (KID) Pelintung Dumai, Kamis (6/3/14).

Kedatangan Kepala BNPB Dr. Syamsul Maarif juga disambut oleh Kepala BPBD Bengkalis Muhammad Jalal, Kepala BPBD Rohul Aceng Herdiana, Kepala BPBD Dumai Noviar Indra Putra Nasution, Danrem, Kodim 0303 Dumai.

Sesuai data yang diterima utusanriau.co dari rilis Humas Setda Bengkalis bahwa sebelum Helikopter yang dinaiki oleh Dr. Syamsul Maarif itu landar, berkeliling dahulu untuk melihat lihat kondisi terakkhir  kebakaran hutan dan lahan (karhutla) seperti yang ada di kawasan cagar biosfer, tanjung leban, dan beberapa titik diwilayah Bengkalis dan Dumai untuk dilakukan bahan diskusi dalam pertemuan tersebut.

Bupati Bengkalis Herliyan Saleh menyampaikan bahwa selama bulan Februari kemarin sesuai pantauan  satelit NOAA 18 itu telah merekam sebanyak 1.272 titik panas di Prov. Riau dan yang terbanyak di Kab. Bengkalis yang mencapai 312 titik api yang tersebar di beberapa Kecamatan yang diperkiraaan mjusibah karhutla itu membumi hanguskan mencapai 3.629,1 hektar.

“Untuk mengatasi karhutla tersebut, pihak Pemda. Bengkalis telah berusaha maksimal dengan melibatkan masyarakat, perusahan sekitar dan juga telah menerjunkan petugas pemadam kebakaran di lokasi titik-titik api, “terang Herliyan.

Namun, ungkap Herliyan, dengan keterbatasan air yang menjadi kendalanya itu, terutama karhutla yang terjadi di perbatasab Bengkalis- Dumai, pihak Pemda mengungsikan warga serta memberikan bantuan kepada pengungsi yang ada di bukitlengkung, “tapi kita dalam mengatasi karhutla ini tetap berkoordinasi dengan  BPBD Prov. untuk melakukan pemadaman baik secara jalur darat maupun helikoter water boombing, “tambahnya.

Dalam diskusi tersebut, Kepala BNPB Dr. Syamsul Maarif meminta pada daerah yang ada di Prov. Riau  yang tidak terkena musibah karhutla agar dapat membantu pada daerah lain yang sampai saat ini masih terus menghadapi karhutla. (adv/bp)

###

Terkini