Bengkalis, utusanriau.co - Kedatangan Bupati Bengkalis Herliyan Saleh di lokasi perkebunan sawit PT. Marita Makmur Jaya (MMJ) di Dusun Teluk Tungku, Desa Darul Aman Kecamatan Rupat, Minggu (9/3/14) siang disambut dengan hormat oleh Pimpinan Perusahaan MMJ, Mariah juga dari masyarakat setempat yang mayoritas mereka merupakan suku akit (adat terpencil-red).
Bupati Herliyan meninjau ke kebun sawit mili PT. MMJ itu didampingi istri yakni Hj. Romaini Herliyan yang merupakan Ketua TP PKK Kab. Bengkalis, juga terlihat Camat Rupat Yusrizal, Camat Rupat Utara Azman, Kepala Dinas Sosial Darmawi, Kadiskes Syukri, Kadis Hubkominfo Ja'afar Arif dan juga sejumlah rombongan lainya dari Kabag lingkup Pemda Bengkalis.
###Selain Herliyan meninjau lokasi kebun sawit PT MMJ, juga tidak ketinggalan bersama rombongan melihat-lihat kelenteng Ling Ying Kiu Sian Tian yang tempatnya masih dilokasi kebun sawit tersebut, dan selanjutnya rombongan Bupati tidak ketinggal mininjau kondisi bangunan Sekolah SD serta Klinik perusahaan yang masih terlihat sederhana.
Kegiatan Bupati Herliyan bersama rombongan dalam acara peninjauan dan kunjungan di perusahaan kebun sawit milik PT MMJ itu, bertujuan untuk melihat secara langsung kondisi masyarakat di Dusun Teluk Tungku.
###Mariah sebagai pimpinan perusahaan kebun sawit yang ada di Pulau Rupat mengatakan bahwa diri ya punya kewajiban dalam membangun pulau Rupat yang diantaranya sektor pendidikan dan kesehatan, "mengingat di dusun ini hanya ada sekolah SD dan klinik saja dan itupun masih terlihat sangat sederhanan juga hanya didukung dengan sarana yang terbatas,"katanya.
Dalam dialog antara Bupati Herliyan dengan pimpinan perusahaan kebun sawit PT. MMJ, Mariah berharap pada Bupati untuk membantu mempermudah perizinan, juga supaya mengakomodir para guru-guru, perawat serta bidan yang nantinya akan ditempatkan disana, “kalau masalah pembangunan infrastruktur biar menjadi tanggungjawab sepenuhnya pihak perusahaan, “ujar Mariah.
###
Bupati Heliyan menyetujui apa yang menjadi keinginan Mariah tersebut agar dari setiap SKPD untuk mempermudah pengurusan perijinan perusahaan dan juga mengintruksikan pada SKPD terkait untuk segera mempersiapkan bidan/perawat yang akan ditempatkan di Dusun tersebut.
"Disini saya juga meminta pada warga yang ada di Dusun Teluk Tungku ini untuk mau ikut serta berpartisipasi dalam pemilihan legislatif tanggal 9 April nanti, dan mengingat dusun ini berada ditengah-tengah kebun sawit, maka saya berharap untuk menjaga lingkungan agar tidak terjadi bencana seperti kebakaran lahan atau hutan,"ujar Herliyan berharap dihadapan puluhan suku akit tersebut. (adv/ bp).
###