Bengkalis, utusanriau.co - Dalam waktu dekat, Pemerintah Kab. Bengkalis telah merencanakan untuk melakuakn Sholat minta hujan (Istisqo’). Hal itu terungkap diakhir rapat Komunikasi Intelijen Daerah (KOMINDA), Senin (10/3/14) jelang siang tadi di kantor Bupati Bengkalis lantai II.
Sholat minta hujan yang akan dilaksanakan oleh Pemda Bengkalis itu telah disepakati akan dilaksanakan dilapangan tugu jalan Jend. Sudirman kota Bengkalis pada hari Kamis 13 Maret 2014 nanti pada pukul 07.30 wib.
Menurut Bupati Herliyan yang memimpin rapat KOMINDA jelang siang tadi menjelaskan bahwa sampai sekarang hutan yang terbakar di Kab. bengkalis lebih dari 3000 hektar lahan dan hutan,.sedang di kecamatan mandau anak sekolah masih diliburkan sampai sekarang, lantaran keadaan asap di daerah mandau sudah sangat mengkuatirkan
"Sebenarnya ada 4 cara untuk mencegah pembakaran hutan dan lahan di Kabupaten Bengkalis ini, yakni dengan mencegah dengan kesadaran diri sendiri, selanjutnya sosialisasi pada masyarakat secara terus memerus, lalu memantau pda masyarakat yang ingin membakar lahan atau hutan paska karhutla dan yang terakhir perlu ada ketegasan dari penegak hukum,"ujar Herliyan.
Dalam hal terjadinya karhutla ini, ujar Herliyan perlunya mencegah warga dengan diberi pengertian agar tidak membakar lahan dengan sengaja pada saat musim kemarau terjadi.
"Maka dari itu, kit perlu menjalankan Sholat Istisqo’ menghadapi musim kemarau yang mulai ekstrim ditahun ini, sebab dengan merau panjang yang melanda di kab. Bengkalis telah mengakibatkan Karhutla di hingga mencapai 3 ribu hektar lebih dan juga dari masyarakat kita, sudah mulai kesulitan mendapatkan air bersih,"tambah Herliyan menjelaskan. (bp)
###