STIFAR Riau Lepas 96 Wisudawan Angkatan ke -XI dan Angkatan ke-X

Ahad, 11 Oktober 2015 | 11:10:24 WIB
Ketua Stifar Riau Prof. Jasril,MS saat membuka Rapat Senat Terbuka STIFAR di Grand Balroom Hotel Pangeran Pekanbaru, Sabtu 10 oktober 2015###Ketua Pembina STIFAR Riau Prof Dr Ir H Aras Mulyadi DEA, yang diwakili Wakil Rektor (WR) II Prof.DR. Sujianto,M.Si saat menyampaikan kata Sambutan###Ketua STIFAR Riau Prof. Jasril MS saat menyerahkan plakat kepada Ketua Pembina STIFAR Riau Prof Dr Ir H Aras Mulyadi DEA, yang diwakili Wakil Rektor (WR) II Prof.DR. Sujianto,M.Si.###Ketua STIFAR Riau Prof. Jasril MS saat menyerahkan plakat kepada Ketua Pembina STIFAR Riau Prof Dr Ir H Aras Mulyadi DEA, yang diwakili Wakil Rektor (WR) II Prof.DR. Sujianto,M.Si.###Ketua STIFAR Riau Prof. Jasril MS secara Simbolis menyerahkan ijazah kepada Siswi peraih nilai IPK dengan Pujian###Ketua STIFAR Riau Prof. Jasril MS secara Simbolis menyerahkan ijazah kepada Siswa peraih nilai IPK dengan Pujian###wisuda sarjana farmasi ke-X dan wisuda D3 Farmasi ke-X foto bersama Senat dan Ketua Pembina STIFAR Riau Prof Dr Ir H Aras Mulyadi DEA, yang diwakili Wakil Rektor (WR) II Prof.DR. Sujianto,M.Si###

PEKANBARU, UTUSANRIAU.CO -- Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi (STIFAR) Riau di bawah naungan yayasan  Universitas Riau melepas 96 wisuda D3 Farmasi ke-XI dan wisuda sarjana farmasi ke-X tahun akademik 2014/2015. Wisuda itu berlangsung dalam Rapat Senat Terbuka STIFAR di Grand Balroom Hotel Pangeran Pekanbaru, Sabtu kemarin 10 oktober 2015

Bersamaan dengan itu, wisuda sarjana farmasi ke-X dan wisuda D3 Farmasi ke-XI. Para wisudawan terbaik mendapat ucapan selamat dari Ketua  STIFAR Riau Prof. Jasril MS. Wisudawan terbaik Stifar untuk D3 adalah Utari islami dengan pujian IPK (3.62), betty lndah purnama dengan pujian IPK (3.61) dan  Pemuncak  toto chadijah dengan pujian IPK (3.64).

Selanjutnya, Untuk wisudawan sarjana farmasi ke-X yang terbaik adalah Mursyida  dg pujian, deswita anggraini IPK (3.77) dengan pujian, pemuncak  dwi winarsih dengan pujian, linawati lubis dengan pujian IPK (3.67),  septyani daud dengan pujian IPK (3.90).

Hadir dalam Wisuda tersebut Ketua Pembina STIFAR Riau Prof Dr Ir H Aras Mulyadi DEA, yang diwakili Wakil Rektor (WR) II Prof.DR. Sujianto,M.Si, Ketua Stifar Riau Prof. Jasril,MS, Ketua Kopertis Wilayah X yang di wakili Sekretaris Kopertis Hanafi, Senat Stifar Riau, Ketua Prodi, Dosen dan Tamu undangan Serta Orang Tua Wisudawan.

 

###

Menurut Ketua STIFAR Riau Prof. Jasril MS dalam sambutannya mengatakan hingga saat ini Stifar Riau telah menghasilkan 800 lulusan yang terdiri dari 275  D3 (Amd Farmasi) dan Sisanya merupakan lulusan S1 (Sarjana Farmasi).

"Namun begitu pesan ketua Stifar Riau hendaknya para alumni bisa meningkatkan pengetahuan dan berbuatlah yang terbaik dan menjaga almamater di manapun berada".

"Alhamdulillah Berdasarkan penilaian dari badan akreditasi Perguruan Tinggi (BAN PT) STIFAR RIau berakreditasi B."

Stifar Riau hingga saat ini, telah berusia 23 tahun, kemajuan dan prestasi yang di raih selama ini merupakan tantangan kedepan. Stifar Riau terus berupaya meningkatkan mutu pendidikan baik sarana prasarana, kualitas dan kuantitas dosen maupun karyawan.

Dosen yang ada di Stifar Riau sampai saat ini berjumlah 24 dosen yang sudah mengantongi gelar Doktor ada dua orang dosen dan ada juga Dosen yang melaksanakan study untuk S3 ada 3 orang dan sisanya merupakan dosen yang sudah menyandang gelar master (S2).

Alhamdulillah Untuk saat ini Dosen yang ada di STIFAR Riau sudah bergelar Master (S2) semua, jadi tidak ada dosen yang masih bergelar sarjana (S1), beber Ketua Stifar Riau Prof. Jasril MS.

Selain itu, upaya dalam mengejar mutu dan kualitas kampus STIFAR Riau, labor terus di kembangkan, lingkungan tata kelola kampus, terus meningkatkan  kompetensi lulusan sehingga siap bekerja di tengah masyarakat.

Selanjutnya Ketua pembina Stifar Riau yang juga  Rektor Universitas Riau (UR) Prof Dr Ir H Aras Mulyadi DEA, yang diwakili Wakil Rektor (WR) II Prof DR Sujianto MSi dalam sambutannya, mengapresiasi para wisudawan yang memperoleh nilai berprestasi dengan pujian baik itu yang D3 maupun S1.

 

###

Untuk memajukan sekolah tinggi farmasi ini selama ini para anggota senat dan dosen, antara yayasan dan sekolah tinggi farmasi saling ketemu untuk berkoordinasi guna memajukan pendidikan Stifar Riau yang bawah naungan yayasan Universitas Riau ini.

Selanjutnya, kedepannya agar yayasan itu lebih maju lagi harus mengikuti aturan pemerintah dan juga aturan menristek diktik.

Menurutnya, pengembangan sumberdaya manusia, khususnya karir dan prestasi, perlu direncanakan secara sistematis, selaras dengan perjalanan institusi yang sesuai dengan prestasi dan minat individual, serta memperhatikan peluang-peluang yang ada dalam lingkungan dan bidang ilmu masing-masing.Untuk itu, pihaknya berharap agar seluruh tenaga pendidik bisa meningkatkan  sumberdaya manusianya.

Sehingga kedepannya, "bekal yang telah di peroleh para alumni Stifar riau mampu berkopetensi dan mengisi lapangan pekerjaan yang ada di propinsi riau ini dengan memperhatikan peluang-peluang yang ada dalam lingkungan dan bidang ilmu masing-masing," harap sujianto.

Selain itu, pihaknya juga mengapresiasi para pendidik yang ada di STIFAR Riau semua sudah bergelar master (S2).

 

###

untuk  itu  saya  atas  nama  pribadi  maupun  atas  nama  lembaga menyampaikan  selamat  atas pencapaian prestasi tersebut semoga predikat yang saudara- saudara peroleh di bangku kuliah ini bisa terus dipertahankan bahkan terus ditingkatkan dalam kehidupan sehari hari ditengah tengah kehidupan masyarakat nanti.

Selanjutnya, Kopertis Wilayah X yang di wakili Sekretaris Kopertis Hanafi mengapresiasi kepada para siswa yang memperoleh nilai dengan predikat dengan pujian, apresiasi juga di sampaikan juga kepada para pendidik STIFAR Riau bahwa Dosen yang ada di "Stifar Riau sudah bergelar master (S2) semua," ini merupakan langkah yang maju sekali bagi dunia pendidikan yang ada di propinsi riau.

Menurutnya, "masalah penting yang menjadi perhatian berbagai kalangan berkaitan dengan pendidikan adalah masalah kualitas. Sejalan dengan perkembangan zaman dan persaingan global, tuntutan akan kualitas pendidikan semakin mengemuka. Kekhawatiran akan beratnya persaingan sumber daya manusia Indonesia di era global mendatang menjadi salah satu alasan tuntutan tersebut. Oleh karena itu upaya melahirkan sumber daya manusia yang unggul, kompetitif, dan berkarakter merupakan sebuah keharusan untuk dapat bersaing di era global itu."

Masalah kualitas pendidikan merupakan masalah yang tidak berdiri sendiri dan dipengaruhi oleh berbagai faktor. Salah satu faktor yang memiliki andil besar adalah sumber daya manusia pendidikan.

 

###

Sumber daya manusia dalam dunia pendidikan sangatlah penting dan menjadi hal utama yang harus mendapat perhatian serius dari semua pemangku kepentingan (stake holder).

"Artinya, jika mutu pendidikan ingin mencapai tingkat pencapaian terbaik maka sumber daya manusia pun harus ditingkatkan. Seperti cotoh saat keberadaan media online yang sedang marak artinya dunia  saat ini tidak sempit lagi bukan seperti zaman dulu lagi."

Namun bagimanapun perkembangan zaman yang terus berubah harus bisa mengikuti dan bisa memfilter dengan baik, bagimanapun juga MEA sudah masuk ke indonesia,  kita berharap kepada para lulusan stifar Riau bisa bersaing di lapagan perkejaan yang ada di propinsi riau ini.

Hanafi mengatakan pemberlakuan Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) dapat mendorong tenaga kerja meningkatkan kompetensinya.

Begitu juga dengan para tenaga kesehatan di tuntut bercakap bisa berbahasa inggris yang baik dan lancar. Sayangnya, yang menjadi persoalan utama dari tenaga kerja  adalah keterampilan lunak atau "soft skill" yang masih lemah terutama keterampilan berkomunikasi dan penguasaan terhadap Bahasa Inggris.

"Dengan bercakap bahasa inggris tenaga farmasi tentunya bisa bersaing dan bisa bekerja di luar negeri artinya  bisa menjadi pahlawan devisa bagi negaranya, kedepan alumni atau tamatan yang bercakap bahasa inggris dengan baik bisa merambah internasional, tentunya kompetensi Tambahan ini dan kreatifitas individu harus di tingkatkan."

###

"Kemampuan berbahasa Inggris telah menjadi salah satu aspek penting di era globalisasi yang sudah di depan mata."

Menghadapi berbagai kerjasama ini, bahasa asing menjadi kemampuan dasar yang mutlak diperlukan. Tanpa berbahasa asing, orang akan sulit bersaing, lantaran semua level pekerjaan, mulai dari  bawahan hingga tenaga farmasi, menuntut kemampuan berbahasa asing.

Selain menjadi soft skills menjelang era persaingan global, kemampuan bahasa Inggris juga kian tidak dapat dipungkiri, lantaran Bahasa Inggris menjadi media penunjang untuk meningkatkan pengetahuan, karena banyak referensi perkuliahan yang menggunakan bahasa Inggris.

Itulah sebabnya penguasaan bahasa Inggris menjadi semakin mendesak terutama bagi generasi muda.Dengan alumni Stifar ini yang cakap dengan bahasa inggris tentunya kepercayaan akan sekolah stifar Riau ini semakin di buru masyarakat, demikian **Adv/warno

 

######

Terkini