PEKANBARU, UTUSANRIAU.CO -- Sebanyak 49 Mahasiswa Universitas Islam Riau (UIR) dari berbagai program studi menerima bantuan beasiswa Bidikmisi dari Pemerintah. Bantuan beasiswa Bidikmisi ini diperuntukan bagi mahasiswa dari latar belakang keluarga tidak mampu.
Kepala Bidang Kelembagaan Kopertis Wilayah Sepuluh Dr. Sukunda, M.Pd saat berkunjung bersama Tim Kopertis Sepuluh ke UIR, Selasa kemarin (15/12/15) menyatakan. Beasiswa Bidikmisi program unggulan pemerintah untuk orang tua yang tidak mampu membiayai kuliah anak mereka.
Tujuan dari Beasiswa Bidikmisi adalah untuk menjamin keberlangsungan studi mahasiswa sampai selesai dan tepat waktu, dan meningkatkan prestasi mahasiswa baik dibidang akademik maupun kurikuler.
“Beasiswa ini hanya ditanggung untuk masa tudi delapan semester. Jadi kita berharap mahasiswa yang menerima beasiswa ini bias menyelesaikan kualiahnya tepat waktunya. Bantuan ini tidak diberikan jika melebihi delapan semester,”jelas Dr. Sukunda,M.Pd dihadapan mahasiswa penerima program Beasiswa Bidikmisi ini.
Wakil Rektor III UIR, Dr. Abdullah Sulaiman, SH., M.Hum berkata kedatangan Tim Kopertis Sepuluh ke UIR merupakan dalam rangka melakukan monitoring dan evaluasi terhadap pelaksanaan Program Beasiswa Bidik Misi ini.
Penerimaan program Beasiswa Bidikmisi melalui proses seleksi yang ketat dan dipantau langsung oleh tim dari Kopertis Sepuluh. Proses tersebut selain IPK harus diatas 3, tim dari Kopertis juga akan melihat langsung kondisi keluarga penerima beasiswa dengan meninjau langsung rumah mahasiswa yang berkenaan.
Sementara itu, Wakil Rektor I Bidang Akademik, Dr. Nurman, S.Sos., M.Si, selain menerima Program Bidikmisi dari Kopertis Sepuluh, UIR juga menerima Program Bidikmisi dari pemerintah Provinsi Riau, serta sejumlah bantuan beasiswa lainnya dari pemerintah.
“Disamping program Beasiswa Bidikmisi Kopertis, sebenarnya banyak lagi program beasiswa, seperti Bidikmisi pemerintah Provinsi Riau dan bantuan beasiswa lainnya. Bantuan ini sangat membantu kita khususnya bagai mahasiswa yang kurang mampu,” kata Dr. Nurman,S.Sos.M.Si.**ril
###