Bengkalis, utusanriau.co- Puluhan Mahasiswa Bengkalis turun di Jalan Sudirman-Bengkalis untuk berkampaye agar masyarakat dapat memilih secara cerdas dan bersih dalam Pemilihan Umum (Pemilu) legislatif yang tinggal hitungan jari.
Puluhan mahasiswa ini mengatasnamakan Liga Mahasiswa Nasional untuk Demokrasi (LMND) dan setelah terbentuk beberapa hari yang lalu langsung turun ke lapangan dengan meneriakkan agar masyarakat lebih cerdas dalam menggunakan hal pilihnya pada 9 April nanti.
Menurut Koordinator LMND Suhada, kegiatan tersebut merupakan sebagai bentuk kepedulian mahasiswa agar sikap dan cara menentukan pilihan itu tidak salah disebahagian besar masyarakat, "misalnya masyarakat mau memilih seseorang dengan diiming-imingi sejumlah uang (Money Politic) atau malahan "Golput", ini merupakan cara dan prilaku yang salah dalam ajang pesta demokrasi saat ini, "katanya.
“kita berharap dengan kita turun dijalan seperti ini dapat menunjukkan sikap kepedulian mahasiswa dalam proses pesta demokrasi agar masyarakat dapat memanfaatkan dengan sebaik-baiknya yang tujuannya untuk menentukan nasib daerah Bengkalis pada masa yang akan datang, makanya dalam beberapa hari kedepan, kita juga akan turun ke desa-desa guna untuk mensosialisasikan hal ini,"sambung Suhada.
Alasan Mahasiswa Bengkalis turun dijalan dengan berkampaye agar masyarakat dapat menentukan hak pilihnya itu, lantaran merasa perihatin, sebab sesuai data yang dimiliki bahwa jumlah masyarakat yang memilih saat Pemilihan Gubernur (Pilbug) lalu, hanya berkisar kurang dari 60 persen.
Hal itu menimbulkan inisiatif para mahasiswa untuk terus mensosialisasikan agar masyarakat terjadi peduli untuk memilih para pemimpin daerah yang saat ini membutuhkan pemimpin yang bijak. adil dan cerdas. (bp)
###