BENGKALIS, UTUSANRIAU.CO - Kondisi BUMD PT.Bumi Laksamana Jaya (BLJ) Bengkalis saat ini semakin parah dan kronis, mulai dari unit usaha yang tidak berjalan. Ditambah lagi beban hutang pesangon yang tidak terbayarkan, tagihan listrik yang menunggak sampai dengan kasus mega korupsi yang mendera perusahaan semi plat merah Negeri Junjungan tersebut.
Menyikapi hal itu, anggota Komisi III DPRD Bengkalis Azmi Rojali sangat menyayangkan kondisi yang tengah menimpa satu-satunya perusahaan daerah di Negeri Junjungan itu. Ia menegaskan kepada semua stake holder di Bengkalis, mulai dari kepala daerah, DPRD Bengkalis maupuin jajaran menajemen PT.BLJ sekarang harus membuat terobosan berani untuk menyelamatkan perusahaan yang tengah sekarat tersebut.
"Langkah untuk menyelamatkan PT.BLJ tentunya harus ada keberanian dari semua pihak, mau diapakan perusahaan daerah itu. Semua pihak sudah saatnya duduk bersama merumuskan sebuah kebijakan tentang nasib dan masa depan PT.BLJ. Kami dari komisi III siap untuk melakukan hal tersebut,sesuai dengan tupoksi kita di komisi III ini,"ungkap Azmi, Rabu (18/05/16).
Politisi PKS itu lebih jauh mengungkapkan, bahwa harus ada transparansi soal persoalan PT.BLJ saat ini, termasuk neraca keuangan perusahaan harus dibuka apakah ada hutang piutang perusahaan atau tidak. Barulah kemudian disimpulkan mau dibawa kemana nasib perusahaan daerah itu, apakah dilanjutkan operasionalnya dengan kondisi sekarang, apakah dilikuidasi atau di-pailitkan. Kemudian kalau dipailitkan atau dilikuidasi bisa dibentuk perusahaan pengganti.
Dilanjutkan Azmi, pihak komisi III sendiri sudah pernah memanggil manajemen perusahaan yang sekarang untuk mengetahui duduk persoalan maupun kinerja perusahaan. Soal Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) terhadap karyawan, manajemen yang sekarang harus mengacu kepada Undang-Undang Ketenagakerjaan, dimana apabila ada PHK tentu hak-hak karyawan harus dibayarkan, dan itu tanggungjawab manajemen yang sekarang.
“Kalau memang PT.BLj itu harus dilikuidasi atau dipailitkan, tentu harus ada solusi kongkrit, apakah akan dibentuk BUMD baru atau memang Bengkalis tidak punya BUMD sama sekali. Oleh sebab itu semua pihak harus duduk semeja merumuskan persoalan yang tengah menimpa PT.BLj, dengan harapan badai bisa berlalu di perusahaan tersebut, ”ulasnya lagi.**Bp
###