Keluarga Tak Yakin Alai Bunuh Diri

Jumat, 04 April 2014 | 04:04:23 WIB
jenazah korban###

Bengkalis, utusanriau.co-Jatuhnya warga Desa Padekik Alai (33) kelaut yang merupakan salah satu penumpang Batam Jet II di peraian Selat Bengkalis hingga sampai saat ini masih teka teki, lantaran masih simpang siur sebab musababnya Alai sampai terjatuh kelaut hingga meninggal.

Dan untuk kasus jatuhnya Alai kelaut dari Kapal Ferry Bantam Jet II kemarin masih dalam penyelidikan pihak Syahbandar dan Otoritas Kabupaten Bengkalis.

Hal itu disampaikan Kepala Syahbandar dan Otoritas Kabupaten Bengkalis M Fikri melalui Plh Safrizal, Jum'at (4/4/14) jelang siang, "dalam hal ini pihak kami akan terus melakukan proses hingga tuntas pada Nahkoda dan ABK sesuai dengan UU 17 nomor 2009 tentang pelayaran kecelakaan kapal dan penumpang, "katanya.

Menurut Safrizal, dalam proses BAP itu akan memakan waktu maksimal 3 bulan dan jika berdasarkan BAP itu akibat jatuhnya Alai disebabkan dari kalalaian nahkoda dan ABK maka tetap akan ditendak sesuai UU yang berlaku.

Terpisah, pihak keluarga sangat berkeyakinan korban tidak bunuh diri seperti isu yang berkembang di media masa tiga hari terakhir ini, “tidak benar abang kami itu punya utang dengan UED-SP Desa Pedekik, sebab namanyapun tidak terdaftar sebagai anggota, apalagi ia berutang dengan pihak lain, sebab itu kami pihak keluarga tak yakin abang stres yang berakibat bunuh diri jebur kelaut, "ujar adek kandung korban Ajit yang  didampingi penasehat hukumnya Enoki Remon.

Ajit juga mengatakan bahwa Alai itu bukan seorang pengangguran, sebab Sebab Ajit yang punya usaha kedai kopi di Jalan Bengkalis itu disetiap harinya Alai yang mengelola kedai kopi yang jelad mempunyai penghasilan tetap, “Kami menduga korban terpelesat sehingga jatuh ke laut dan dugaan itu, kami dasari pada kondisi fisik korban yang mengalami gangguan pada penglihatan matanya yang sudah agak rabun,”ujar Jit.

Menurut Ajit, pihak keluarga atas musibah yang menimpa Alai itu tidak menyalahkan siapa-siapa, "Apui sebagai orang tua kami ucapkan terima kasih pada pada semua pihak yang ikut membantu dalam pencarian korban, siang ini jezanah abang kami akan dikebumikan di pemakaman jalan Rimbasekampung, ”tambah Ajit.

Selanjutnya, kuasa hukum Alai, Enoki Remon, katakan bahwa pihaknya menyerahkan sepenuhnya pada penyelidikan dari Syahbdar dan berharap selama proses penyilidikan nanti ini, agar pihak keluarga juga perlu dimintai keterangan terkait riwayat hidup Alai selama ini. (bp)

###

Terkini