RENGAT,UTUSANRIAU.CO -- Pelaksanaan pemungutan suara Pemilu Legislatif (Pileg) 2014 yang dilaksanakan Rabu (9/4/14) dinilai berbagai pihak berjalan lancar di Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu). Kondisi pasca pelaksanaan pencoblosan tetap kondusif.
“Kondisi masyarakat usai pencoblosan saat ini kondusif, aktifitas masyarakat berjalan normal kembali. Setelah sehari sebelumnya masyarakat berbondong-bondong memberikan hak suaranya di TPS,”ungkap Camat Rakit Kulim Nursisman, Kamis (10/4/14).
Dijelaskannya, saat ini petugas di tingkat Desa masih melaksanakan penghitungan suara sebelum selanjutnya dilakukan pleno tingkat Kecamatan. Dalam pleno ditingkat desa tersebut kondisi kondusif dan masyarakat tetap antusias melihat hasilnya.
Hal yang sama juga diungkapkan oleh anggota DPRD Inhu yang berdomisili di Kecamatan Batang Cinaku Suharto. Menurutnya masyarakat yang sudah melaksanakan pencblosan sehari sebelumnya masih menantikan hasil, namun tetap menjaga kondisi kondusif.
“Kita tidak mendengar adanya gejolak dimasyarakat yang dapat menggangu stabilitas dan kenyamanan. Hal ini juga sudah mencerminkan kedewasaan masyarakat dalam berpolitik dan diharapkan juga sebaliknya kalangan politik juga dapat sama-sama berpolitik santun,”harap Suharto.
Kondisi yang tidak jauh berbeda juga dirasakan oleh masyarakat yang berdomisili di kota Airmolek Kecamatan Pasir Penyu. Menurut masyarakat bahwa dalam politik di Inhu kota Airmolek sering disebut sebagai baromternya politik Inhu.
“Kondisi dalam kota Airmolek tetap kondusif, terlihat masyarakat dan juga Caleg masih tetap bersenda gurau di berbagai kedai kopi. Tidak terlihat adanya hal-hal yang bisa menimbulkan anarkis ataupun juga gangguan keamanan,”ungkap Hasan yang juga salah seorang tokoh masyarakat setempat.
Diungkapkannya, sebagai warga masyarakat tetap berharap agar suasana kondusif pasca pencblosan tetap di jaga diseluruh wilayah Inhu. Serta jangan ada pihak-pihak elit politik maupun juga elit pemerintahan serta pihak lainnya yang mencoba menggangu ketenteraman masyarakat dengan cara menghasut berbuat sesuatu yang dapat merugikan kita semua. (ds)
###