PEKANBARU-UTUSANSANRIAU.CO -- Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkomimfo) Kota Pekanbaru mengatakan, saat ini sudah tidak lagi memberlakukan rekomendasi bekerja bagi 80 orang mantan supir dan pramugari Trans Metro Pekanbaru (TMP) untuk di pekerjakan di Perusahaan Daerah (PD) Pembangunan.
Hal ini terungkap dari hasil rekrutment supir dan pramugari yang di gelar PD Pembangunan April 2014 ini. Pasalnya dari lamaran yang masuk hanya 19 orang saja yang melamar dan diterima kembali bekerja.
Sunarko, Kabit Angkutan Dishubkomimfo, Senin (28/4/14) mengakui rekomendasi yang di keluarkan bagi 80 karyawan TMP yang di rumahkan Desember 2014 lalu secara resmi batal ketika para karyawan tersebut tidak ikut melamar saat PD Pembangunan membuka lowongan untuk supir dan pramugari.
"Mungkin mereka sudah bekerja di tempat lain. Atau Standar dia seperti apa (PD Pembangunan-red)," ungkap Sunarko.
Ketika ditanyakan, apakah Dishubkomimfo sejauh ini mendapatkan keluhan dari mereka yang di rekomendasi, Sunarko menegaskan sejauh ini tidak ada. Karena mereka sudah diberikan kebebasan untuk memilih.
Meski diakuinya, PD Pembangunan memiliki standar sendiri untuk merekrut karyawannya.Tetapi bukan berarti yang lama rusak.Apalagi rekomendasi ini hanya pernyataan mereka sudah pernah bekerja di TMP.
Sebelumnya PD Pembangunan sudah merekrut 59 Supir dan pramugari untuk di pekerjakan sebagai tenaga supir dan pramugari bagi 25 unit bus TMP baru. Dari jumlah tersebut hanya 19 orang berasal dari supir lama rekomendasi Dishubkomimfo sisanya 40 orang dari luar.**(ra)
###