BENGKALIS, UTUSANRIAU.CO - Dalam pengoperasiannya, Akademi Komunitas Negeri Bengkalis (AKNB) ternyata masih menyusu pada Politeknik Negeri Bengkalis. Alhasil, dalam aktifitasnya, perguruan tinggi yang baru terbentuk ini tersendat-sendat, salah satunya adalah honor untuk tenaga pengajarnya.
Paling tidak hal iu diutarakan Ketua Pengelola AKN Bengkalis, Alfansuri MSc beberapa hari yang lalu di Bengkalis. Menurutnya, managemen AKN berada di Politeknik Negeri Bengkalis, namun dalam pelaksanaan Politeknik Negeri hanya sebagai pembina.
“SK dosen itu langsung dari pak bupati, bukan dari direktur. Lazimnya AKN itu sebelum negeri sendiri, pengelolaan anggarannya seharusnya dari Dinas Pendidikan. Jika pun anggaran itu ada, maka harus dihibahkan,” kata Alfansuri yang juga menjabat selaku Wakil Direktur III di Politeknik Negeri Bengkalis.
Terkait rumor berkembang di kalangan masyarakat bahwa banyak karyawan 'siluman' di AKN Bengkalis, Alfansuri mengaku, sejauh ini pengelolaan keuangan AKN Bengkalis belum bisa berjalan sendiri, lantaran belum berstatus Satker.
“Jumlah karyawan kita itu ada sebanyak 30 orang, termasuk dosen tetap dan instruktur. Sementara jumlah siswa sebanyak 128 orang dan berhenti sebanyak 9 orang. Untuk penerimaan perdana di tahun 2013 lalu, ya untuk mencakup tenaga pengajar dan karyawan, solusinya adalah mengurangi beban pembiayaan melalui anggaran hibah, ”katanya.
Dikatakannya lagi, melalui anggaran hibah maka polanya ada dua. Pertama melalui dinas pendidikan, kedua dititipkan anggaran melalui Politeknik yang sudah Satker, menjelang AKN Maniri dan memiliki hak.
Alfansuri juga menargetkan ditahun 2016, AKN Bengkalis bisa mencapai kemandirian, karena saat ini pihak AKN tengah mempersiapkan enam dokumen yang salah satunya adalah serah terima aset, langkah utama yang harus diambil adalah mengenai sarana dan prasarana (Sarpas) berupa bangunan AKN, sebab berkaitan dengan dana operasional yang bergabung dengan perguruan tinggi.
“Posisi kita masih menunggu upaya dari Pemkab dan Dinas Pendidikan dan yang jelas kami disini masih memiliki komitmen untuk memajukan AKN Bengkalis, walaupun disana-sini masih banyak kekurangan, dan kami terus berusaha untuk meringankan beban melalui pembiayaan,” terangnya. (bp)
###