UTUSANRIAU.CO, SIAK, SUNGAI APIT, HARAPAN – Tim KUKERTA Universitas Riau yang berada di Kampung Harapan, Kecamatan Sungai Apit, Kabupaten Siak melaksanakan sosialisasi pembuatan pupuk organik dari bahan rumah tangga di Gedung Serbaguna Kampung Harapan, Kamis (8/8/2019)
Koordinator Desa tim Pengabdian Universitas Riau di Kampung Harapan, Agung SetiawanFramadya memberikan keterangan bahwa program ini merupakan salah langkah untuk mengajak masyrakat mengurangi penggunaan pupuk kimia secara berlebihan serta mengurangi sampah rumah tangga.
“Program ini adalah salah satu bentuk pengoptimalan sampah rumah tangga yang berada di Kampung Harapan Kecamatan Sungai Apit. Kami Tim KUKERTA Universitas Riau melihat sebagian sampah rumah tangga tidak dioptimalkan dengan baik, sehingga sampah tersebut terus menumpuk dan tidak berguna. Padahal jika sampah rumah tangga diolah dengan baik dapat dimanfaatkan sebagai pupuk organik,” jelas Agung.
Dalam pembuatan pupuk organik ini, menggunakan bahan cangkang telur, ampas kopi serta kulit pisang. Fungsi cangkang telur adalah meningkatkan drainase dan menambah kalsium yang berguna meningkatkan pertumbuhan tanaman serta dapat mengusir siput.
Bubuk kopi digunakan sebagai pupuk organik dapat meningkatkan kadar air di dalam tanah, sedangkan manfaat kulit pisang adalah memperbaiki drainase tanah sehingga cacing tanah di sekitar tanaman dapat berkembang biak dengan baik dan dapat menyuburkan tanah. Ketiga pupuk tersebut dicampurkan dengan perbandingan 1:1:1. rls
###