UTUSANRIAU.CO. BENGKALIS – Menjelang tengah malam seluruh ruang tahanan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Bengkalis digelar Inspeksi Mendadak (Sidak) berupa razia oleh tim gabungan, Jum’at (13/12)
Tim Gabungan ini, selain dari sejumlah Petugas Lapas Bengkalis, juga dari jajaran Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham Riau. Sedangkan dalam razia tersebut, petugas hanya menemukan sejumlah sejata tajam, dan bahan-bahan dijadikan senjata tajam.
Usai menggelar razia Kepala Divisi Kemasyarakatan Kanwil Kemenkumham Riau, M Hilal didampingi Kalapas Bengkalis Maizar menyampaikan kepada sejumlah awak media saat konferensi Pers, bahwa dalam razia kali ini, pihaknya menemukan sejumlah jenis senjata tajam.
“ Saya bersama Kalapas, Kabid Pembinaan dan Keamanan serta rekan-rekan dari Kepolisian Polres Bengkalis, Alhamdulillah sudah melaksanakan operasi gabungan di Lapas Bengkalis dan hasilnya seperti yang rekan-rekan lihat. Beberapa benda yang patut diduga akan mengakibatkan gangguan Kamtibmas, sehingga kita lakukan penyitaan," terang M Hilal
Lanjut Hilal mengatakan " tidak ada satu handphone yang kita dapatkan dan juga tidak ada kita temukan barang-barang yang terkait dengan narkoba, “terang M. Hilal tadi malam.
Ia berharap kegiatan seperti ini terus dilakukan minimal dalam satu minggu satu kali, untuk insidentil dan secara rutin juga dilakukan oleh pihak Lapas dan seluruh jajaran, dan rekan-rekan di seluruh jajaran Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Riau, untuk melakukan hal yang sama.
“Dan satu hal yang kami perlu tegaskan, bahwa kami seluruh jajaran Kementerian Hukum dan HAM Direktorat Jenderal Pemasyarakatan perang terhadap narkoba, dengan komitmen terhadap semua pergerakan di dalam Lapas ataupun Rutan, baik itu penyelundupan dari luar maupun terhadap oknum pegawai yang mencoba melakukan penyelundupan, akan kami tindak tegas, “tambah Hilal.
Dan satu lagi pernyataan M Hilal bagi yang mencoba menyelundupkan Handphone, kami pun tidak akan memberikan toleransi, karena menyelundupkan Handphone buat kami sama dengan menyelundupkan narkoba karena sumber awalnya itu dari handphone. “Ketika handphone masuk, maka itu titik awal dari terjadinya penyebaran narkoba dan kami akan tindak tegas, “tutupnya.
Dari hasil razia di Lapas Bengkalis ini, petugas hanya menemukan benda tajam seperti sekop dan juga ada pisau gergaji buatan, obeng, sendok, serta kabel-kabel yang patut diduga akan bisa berakibat pada gangguan Kamtibmas di dalam Lapas... (yul)