UTUSANRIAU.CO, RENGAT - Kabupaten Inhu sangat membutuhkan pemimpin yang memiliki komunikasi yang baik. Baik itu komunikasi didalam Kabupaten Inhu sendiri maupun diluar Kabupaten.
Komunikasi yang baik diluar Kabupaten dengan Pemerintah Propinsi maupun pusat sangat diperlukan. Terutama sekali dalam melaksanakan berbagai kegiatan pembangunan.
"Kegiatan pembangunan tidak akan mampu dibebankan semuanya melalui APBD Inhu. Perlu komunikasi dengan pemerintah Propinsi dan pemerintah pusat, agar berbagai kebutuhan daerah dapat dibantu anggaran kegiatannya," jelas anggota DPR RI Abdul Wahid saat kunjungannya ke Kab Inhu, Selasa (24/11) yang didampingi wakil Ketua DPRD Inhu Masyrullah serta anggota dewan lainnya Dodi Irawan, Ade Candra, calon Wakil Bupati Inhu Yogi Susilo serta beberapa orang tokoh masyarakat Inhu.
Dijelaskan Abdul Wahid bahwa untuk mendapatkan berbagai bantuan dari pemerintah propinsi dan pemerintah pusat perlu jemput bola. Tidak mungkin anggaran digelontorkan begitu saja tanpa ada usulan dari pemerintah kabupaten.
"Kedepan komunikasi didalam Inhu sendiri juga harus diintensifkan terutama dengan Forkopimda. Sehingga berbagai kegiatan pembangunan dapat dilaksanakan dengan baik dan lancar," jelas anggota dewan pusat ini yang menurut nya pasangan nomor urut 5 Rizal Zamzami-Yogi Susilo yang disebut Ridho mampu melaksannya.
Lebih jauh diungkapkannya bahwa saat ini konflik lahan juga sering terjadi di Inhu. Oleh sebab itu nantinya kawasan hutan harus dikembalikan kepada rakyat melalui Bupati baru nantinya hasil pilkada 9 Desember mendatang.
"Kalau Ridho diberi amanah dan menang pada pilkada Inhu maka semua lahan kawasan hutan diminta disertifikatkan bagi masyarakat dengan mengacu kepada UU omnibuslaw yang sudah disahkan. Serta kewajiban perusahaan terhadap masyarakat sekitarnya harus lebih jelas keberpihakannya," jelas Abdul Wahid.
Selain itu juga pemerintahan baru nantinya di Inhu agar mengupayakan harga sawit naik.Usahakan cpo harganya naik serta Dirikan pabrik, Bumdes diajak gabung dirikan PKS dalam program Ridho,"jelasnya.
Menyikapi mengenai kerusakan jalan dalam wilayah Inhu harus segera diatasi. Menurut anggota DPR RI ini ditiap kecamatan harus ada alat berat.
Sementara itu calon Wakil Bupati Inhu nomor urut 5 Yogi Susilo menjelaskan bahwa Ridho sudah memiliki tangga membangun Inhu. Komunikasi yang baik sudah terjalin melalui tangga yang ada ditingkat Propinsi dan Pusat.
"Karena tidak mungkin membangun Inhu hanya dengan mengandalkan APBD. Kita akan merebut anggaran propinsi dan pusat membangun Inhu tentunya melalui komunikasi yang baik," jelas Yogi penuh semangat.**ds