UTUSANRIAU.CO, MERANTI - Pemerintah Kabupaten Meranti berkomitmen mewujudkan pembangunan sumber daya manusia (SDM) yang unggul.
Hal itu di utarakan Bupati Kepulauan Meranti H.M Adil SH, membuka sekaligus mengikuti Musrenbang Tingkat Kecamatan Tebing Tinggi Timur (3T) Tahun 2021, dalam kegiatan menjaring aspirasi masyarakat di Kecamatan dan Desa diwilayah Kecamatan 3T itu.
Kemudian, bidang pemerataan dan peningkatan kualitas sumber daya manusia, dihadapan para Kades dan tokoh masyarakat, Bupati H.M Adil, akan mengupayakan tiap Desa memiliki lulusan Sarjana S1 50 orang, 5 orang S2 dan Lulusan Dokter.
"Untuk mewujudkannya kita akan menganggarkan dana 12.5 Miliar/Tahun, jika jumlah sarjana banyak, akan meningkatkan kualitas SDM daerah yang akan mendorong terwujudnya Smart City," jelas Bupati.
Selain itu dalam mewujudkan Smart City, Bupati H.M Adil juga akan menjalankan pelayanan berbasis IT yang terintegrasi, untuk itu ia berharap seluruh Aparatur Pemerintah harus menguasai IT.
"Dengan IT semua dapat dilakukan dengan cepat dan efisien, jika tidak kita kuasai maka akan ketinggalan," ucapnya.
Program strategis selanjutnya adalah dengan mencetak ribuan usahawan baru melalui program ternak Sapi, Kambing dan Ayam. Selain itu juga akan melatih pemuda-pemudi Meranti di BLK agar memiliki keahlian dan mampu mendirikan UMKM dalam upaya menekan angka pengangguran.
Bupati H.M Adil mengaku bukan hanya akan membantu bea siswa untuk pendidikan S1 dan S2, tapi juga akan membantu menyediakan baju dan peralatan belajar bagi anak-anak warga kurang mampu.
"Dengan begitu saat musim penerimaan murid baru Bapak/Ibu tidak perlu lagi mikirkan baju dan peralatan sekolah, kita akan bantu," ucap Bupati.
Sementara dalam upaya peningkatan kualitas pelayanan kesehatan, Bupati Adil akan mengupayakan pembangunan gedung baru RSUD Meranti dengan kapasitas 100 kamar, hal ini dilakukan agar setiap warga Meranti yang sakit dan butuh layanan rawat inap dapat tertampung.
"Dengan begitu orang Meranti tidak perlu lagi berobat keluar, disamping menyediakan fasilitas kesehatan kita akan menerapkan konsep ketuk pintu layani dengan hati,"jelasnya lagi. **Nina