UTUSANRIAU.CO - Sebagai bentuk nyata partisipasi dalam memerangi narkotika, Dispora Riau mengagas acara “Seminar Anti-Narkoba” bekerjasama dengan Kepolisian Daerah (POLDA) Riau, Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Riau, di Ruangan Riau Command Center, Rabu (16/6/2021).
Seminar yang di gelar secara virtual tersebut mengambil tema" Perang Melawan Narkoba (WAR ON DRUG) di Era Covid -19 Menuju Indonesia Bersih Narkoba (Bersinar)" Menghadirkan tiga (3) orang sebagai pembicara Kabag ops. sidik narkoba AKBP Defriyanto, S.Ik M.H, dr. Riana octafianti, M.Kes dari BNNP Riau dan Kadispora prov riau, H. Boby Rachmat, S.TTP, M.Si.
Dalam kesempatan itu Kadispora Riau, H. Boby mengtakan Perkembangan kasus Narkoba di Riau hingga kini sangat memprihatinkan. Kita harus bekerjasama serta pemberantasanya harus lebih ditingkatkan lagi.
Pihaknya ke depan tetap mengkampanyekan anti Narkoba ke pelajar, pemuda dan masyarakat Riau.
Menurut Kadispora, "narkoba tidak memiliki manfaat sama sekali, justru hanya dapat merusak cita-cita dan tujuan hidup generasi penerus bangsa".
Ada sebuah contoh baru-baru ini di Riau, rumah tangga sebuah keluarga hancur hanya karena mengonsumsi barang haram tersebut.
Tambahnya, tidak hanya kasus tersebut di atas, namun masih banyak contoh kasus narkoba lainnya yang menimpa masyarakat Riau, bahkan sampai lebih parah dari kasus tersebut.
Untuk itu, melalui forum Lembaga Anti Narkoba di Provinsi Riau, ia mengharapkan seluruh masyarakat dapat terlibat dalam memerangi narkoba, baik ditingkat pusat bahkan sampai RT/RW. "Sehingga Riau menjadi Provinsi yang bersih dari narkoba," ujarnya.
Boby juga menyampaikan agar masyarakat terus menjalin komunikasi yang baik antara pemerintah daerah dan pihak kepolisian.
Sehingga, jika terdapat orang terdekat atau tetangga yang terlibat narkoba dapat segera dilaporkan ke pihak yang berwajib menangani hal tersebut.
"Mari sama-sama kita berantas narkoba di Riau melalui forum-forum yang ada, kita berharap semakin lancar komunikasi antar pihak di Riau semakin baik bagi pengurangan angka pengguna narkoba di Riau," katanya.**red