UTUSANRIAU.Co, RUPAT UTARA - Disaat kita merayakan Dirgahayu RI ke -77 jatuh pada tanggal 17 Agustus 2022 dalam kemeriahan dan kegembiraan terselip duga yang dihadapi satu keluarga berasal dari kota Dumai yang merayakan libur kemerdekaan di Pantai Tanjung Lapin Kec. Rupat Utara dan melihat salah satu anggota keluarga sedang melaksanakan kuliah kerja nyata di Rupat. Pada saat nongkrong di warung tepi pantai di sambar petir dan 2 anggota keluarga meninggal dunia.
Kapolres Bengkalis AKBP Indra Wijatmiko melalui Kasat Reskrim AKP Muhammad Reza mengatakan kejadian berlangsung pada pukul 15.45 Wib disaat hujan gerimis petir menyambar di salah satu warung pantai Tanjung Lapin kecamatan Rupat Utara." Pada saat yang bersamaan warung tersebut roboh menimpa korban (suami) dan anak korban terpelanting ketanah." Kata Kasat Reskrim berdasarkan keterangan saksi pemilik warung dan istri korban.
Dua korban meninggal dunia, Abdul Hakim Muslim (orang tua) umur 46th dan Novia Mustika (anak), umur 22 th, Perempuan,Mahasiswa (KKN IAITF).
Muhammad Reza mengatakan bahwasanya satu keluarga 4 anggota keluarga (Suami, istri, 2 anak perempuan) dari Dumai sedang liburan ke Rupat Utara dan juga sambil melihat anaknya sedang melakukan KKN.
Setelah terjadi sambar petir kedua korban yang tidak sadarkan diri dan 2 lainnya di bawah ke klinik pribadi milik dr Wahyudi Jl. Rupat Desa Tanjung Medang dan sesampainya di klinik kedua korban sudah meninggal dunia.
Kemudian dengan menggunakan 2 unit mobil ambulan Puskesmas Tanjung Medang dan ambulan Desa Tanjung Medang untuk di berangkatkan ke Kota Dumai yang rencana keluarga korban akan dimakamkan di Dumai. **(yulistar)