Mapala Laksamana Adakan Seminar dan Penanaman Magrove di Pantai Madina Desa Pambang Pesisir

Selasa, 11 Oktober 2022 | 11:44:42 WIB
Mapala Laksamana Adakan Seminar dan Penanaman Magrove di Pantai Madina Desa Pambang Pesisir

UTUSANRIAU.CO. BENGKALIS - Dalam memperingati Hari Habitat tiap tanggal 3 Oktober setiap tahunnya, Mahasiswa pencinta alam Politeknik Negeri Bengkalis dan meningkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga lingkungan  mengambil tindakan positif bagi kelestarian alam di pulau bengkalis dengan mengadakan kegiatan seminar dan penanaman mangrove yang diikuti oleh PA ( pecinta alam) se bengkalis.

Kegiatan memperingati hari Habitat sedunia ini dilakukan di pantai Madani di Desa Pambang pesisir kabupaten Bengkalis. dilaksanakan pada hari Sabtu tanggal 8 oktober 2022 dan diikuti 40 orang dari Mapala Laksamana dan Mapala Bestari.

Dengan tema Penyelamatan Ekosistem mangrove dengan Harmoni Alam

 

Kegiatan dimulai pada  pagi hari yang diawali dengan seminar kemudian di siang hari melaksanakan penanaman mangrove.

Seminar dibuka langsung oleh Akmal Indra, Wakil direktur III Politeknik Negeri Bengkalis yang didampingi Dion Perdana Alamsyah, Plt Ketua Mapala laksamana.

Ketua panitia, Gabriel Sinaga mengatakan," Setelah dibuka oleh Wadir III Polbeng  dilanjutkan dengan pemaparan materi oleh Muhammad Iskandar,ketua keslimasy." terang ketua pelaksana. Selasa.(11/10).

Lanjut Gabriel, penanaman mangrove  di lakukan setelah selesai melaksanakan seminar, Jenis bibit yang ditanam di desa pambang pesisir  antara lain Rhizophora (bakau) dan avicennia (api-api)

Ket foto : Mapala Laksamana Adakan Seminar dan Penanaman Magrove di Pantai Madina Desa Pambang Pesisir

"Tujuan dilaksanakan kegiatan ini untuk mengedukasi terkait bagaimana caranya kita menjaga pulau bengkalis yang notabene nya pulau terluar NKRI dari abrasi yang sangat mengkhawatirkan serta menjadi bentuk nyata kepedulian kita terhadap lingkungan. Yang di mulai dengan edukasi tentang mangrove baik dari jenis dan karakteristik nya," ungkapnya.

Kedepannya mampu meningkatkan kepedulian  masyarakat akan kelestarian mangrove, dan juga  harapannya agar semakin banyak aksi nyata  Masyarakat terhadap pencegahan abrasi agar dapat melindungi kebupaten Bengkalis dari serangan abrasi yang bisa terjadi kapan pun.(yulistar)

Terkini