UTUSANRIAU.CO. BENGKALIS - Bawaslu dan perangkat pengawasan pemilu 2024 yang terdiri dari 3 unsur Bawaslu, Kejaksaan dan Kepolisian yang tergabung di Sentra Gakkumdu.
Dalam rangka pengawasan pemilu sudah berjalan dilaksanakan Bawaslu yang mulai dari bulan Nopember 2022 Ketua Bawaslu Bengkalis Muklasin disaat pertemuan coffee morning Sentra Gakkumdu bersama wartawan. Tampak hadir Kapolres Bengkalis AKBP Setyo Bimo Anggoro dan Kajari Bengkalis Zainur Arifin Syah, Kasat Reskrim AKP Muhammad Reza dan anggota komisioner Bawaslu Bengkalis.
" Ada 18 partai yang lolos dan kami mengawasi pelaksanaan tahapan pemilu dengan verifikasi seluruh tahapan dan kami berharap adanya peran aktif dari media terutama berkaitan dengan pidana pemilu," ujar ketua Bawaslu Mukhlasin.Selasa.(21/03/3/23).
Dan Mukhlasin berharap media juga bisa memastikan berita berita hoax tentang tahapan pemilu
Kapolres Bengkalis AKBP Setyo Bimo Anggoro mengatakan Sentra Gakkumdu kita manfaatkan sebagai edukasi tentang pelanggaran pemilu.
" Kita bukan hanya mengejar 18 partai juga penyelenggara pemilu terhadap pelanggar pidana pemilu
Peran media juga menyaring informasi dari masyarakat juga sebagai agen informasi dan memberikan klarifikasi. Dan Bawaslu harus aktif sosialisasi ke masyarakat
Kajari Bengkalis Zainur Arifin Syah mengatakan Agenda pemilu agenda nasional 5 tahunan dan kami di sentra Gakkumdu untuk menyamakan persepsi ketiga unsur yang ada.
" Kejaksaan telah mempersiapkan jaksa jaksa handal di sentra Gakkumdu kami bisa menyamai persepsi karena permasalahan pemilu akan sama dengan pemilu lima tahun lalu," ujar Kajari Bengkalis Zainur Arifin Syah.
Sentra Gakkumdu di Bawaslu Bengkalis berupaya melakukan edukasi kemasyarakatan pencegahan diharapkan masyarakat bukan menjadi korban politik dan kalau ada dugaan tindak pidana pemilu tetap dilakukan tindakan sesuai undang-undang pemilu yang berlaku.(yulistar)