PEKANBARU,UTUSANRIAU.CO -- Untuk pengamanan Pada Pemilihan Presiden (pilprs) 9 Juli 2014, ditiap Tempat Pemungutan Suara (TPS) akan di kawal dua orang petugas Linmas.
Kesiapan pengamanan ini ditandai dengan digelarnya Apel pergeseran pasukan pengamanan TPS pemilihan presiden dan wakil presiden tahun 2014 di Lapangan SPN di hadiri Wakil Walikota Pekanbaru, Ayat Cahyadi, Senin (7/7/2014).
Kepala Kesbangpol Kota Pekanbaru, Agus Pramono, saat dimintai keterangannya mengakui pihaknya sudah menyiagakan 4024 Personil Untuk Pengamanan Pilpres.
Kata Dia ke -4024 personil ini akan di tempatkan pada Semua TPS di setiap kelurahan dan kecamatan Pekanbaru yang jumlahnya mencapai 1799.
"Ya, tadi kita melakukan apel di SPN (sekolah polisi negara) bersama pihak KPU, Kepolisian dan aparat keamanan lainnya untuk persiapan penjagaan dan pengamanan pemilihan presiden 9 Juli mendatang," ungkap Kepala Kesbangpol kota Pekanbaru, Agus Pramono, Senin (7/7/2014).
Dikatakannya, bukan personil limmas saja yang berjaga, tapi ini akan melibatkan Satpol PP, Damkar dan pihak kepolisian. "Kalau khusus dari kita, akan mensiagakan setiap satu TPS dua personil limmas," ujarnya lagi.
Dijelaskannya, tugas utama dari personil limmas ini yaitu mengamankan Tps dari kerawanan-kerawanan kecurangan pilpres. Seperti penjokian, surat suara salah dan sebagainya.
"Intinya mereka mengamankan dan kita juga menghimbau kepada masyarakat jika menemukan kecurangan untuk melapor kepada petugas atau kesbangpol langsung," ujarnya.
Disinggung mengenai, kenetralan petugas limmas, Agus mengatakan petugas tetap netral dan tidak memihak pada salah satu calon. Tahun ini jumlah anggaran perlengkapan Linmas mencapai Rp 1,54 miliar.(ra)