PEKANBARU,UTUSANRIAU.Co -- Seratus warga Kampung Baru Teleju, RW 17, Kecamatan tenayan Raya, menerima paket bantuan Lebaran dari Baznas.
Kedatangan Walikota Pekanbaru Firadus ST MT Datuk Bandar Setia Amanah bersama Sekda Kota yang juga ketua BAZNAS Pekanbaru HM Syukri Harto dan rombongan, Sabtu (12/7/2014) di halaman masjid Al–Hidayah disambut dengan suka cita.
Walikota saat itu membagikan paket Ramadhan kepada 100 warga kurang mampu serta menyantuni 21 orang anak yatim di daerah tersebut.
Paket yang sembako yang terdiri dari bahan masakan seperti minyak goreng, gula, dan sebagainya serta 10 kg beras itu merupakan penyaluran zakat dari Badan Amil Zakat Nasional Kota Pekanbaru yang diketuai oleh HM Syukri Harto Sekda Kota Pekanbaru.
Ikut hadir dalam acara ‘ubdiyah tersebut para pejabat di lingkungan Pemko, Kepala Kankemenag Pekanbaru, serta seluruh pengurus Baznas Pekanbaru.
Walikota Pekanbaru Firdaus MT Datuk Bandar Setia Amanah dalam pengarahannya menyampaikan apresiasi kepada Baznas Pekanbaru yang semakin aktif menghimpun dan menyalurkan zakat kepada masyarakat di Kota Pekanbaru.
“Menghimpun zakat dari yang wajib zakat, serta menyalurkannya kepada yang berhak menerimanya adalahh konsep pembangunan ekonomi Islam yang sangat sesuai dengan kebutuhan masyarakat Kota yang Madani," ujar Walikota.
Ditambahkan Walikota, bahwa program penyaluran zakat ini akan semakin besar manfaat dan pengaruhnya bagi perekonomian dan kesejahetraan masyarakat, apalag kalau dibagikan dalam bentuk usaha atau modal usaha.
"Selain membagikan dalam bentuk konsumtif, juga sangat diperlukan dalam bentuk modal usaha, atau sumber lainnya. Dalam istilah yang sering dipakai adalah lebih baik memberi pancing dari pada membagikan ikannya. Maka program Baznas yang berkaitan dengan pemerbian moda usaha dan bantuan pendidikan ke depan sangat perlu ditingkatkan,’’ ulas Walikota lagi.
Sebelumnya, Ketua Baznas Pekanbaru HM Syukri Harto dalam sambutannya menyampaikan bahwa Alhamdulillah penghimpunan zakat dari tahun ke tahun sudah mulai meningkat terutama dari kalangan dinas pendidikan dalam hal ini guru dan pengawas.
“Dari kalangan dinas pendidikan yakni guru dan pengawas, sudah terhimpun hingga Rp3 M, begitu jula dari para wajib zakat lainnya. Kita akan selalu berupaya meningkatkan penghimpunan zakat ini, dan disertai dengan upaya penyaluran yang tepat gunas dan tepat sasaran kepada masyarakat yang layak dan berhak menerimanya,’’ ungkap Syukri Harto.(ra)