Presiden SBY dan Sekjen PBB Sepakat Aksi Militer Israel Harus Dihentikan

Kamis, 17 Juli 2014 | 08:07:29 WIB

JAKARTA, UTUSANRIAU.CO - Presiden SBY sempat berbincang dengan Sekjen PBB Ban Ki Moon melalui sambungan telepon. Perbincangan itu terkait aksi militer Israel ke Palestina.

Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa mengatakan, Presiden SBY dan Ban Ki Moon sepakat untuk menghentikan aksi militer Israel di jalur Gaza. Selain itu, SBY dan Ban Ki Moon juga setuju untuk mengupayakan bantuan kemanusiaan di Palestina.

"Sekjen PBB dan presiden sepakat yang harus diutamakan adalah penghentian aksi militer harus dilakukan dan bantuan kemanusiaan harus diberikan," kata Marty di Istana Merdeka, Jl Medan Merdeka Utara, Rabu (16/7/2014) malam.

Menurut Marty, Ban Ki Moon menghargai perhatian Indonesia atas peristiwa yang terjadi di Palestina itu. Presiden SBY juga menyatakan dukungannya pada PBB untuk menghentikan jatuhnya korban jiwa di Gaza.

"Sekjen PBB berikan appreciate yang sangat dalam atas perhatian presiden. Bapak presiden juga sampaikan dukungan penuh atas upaya sekjen PBB dalam menghentikan kekerasan di Gaza," ujar Marty.

Dalam perbincangan itu, menurut Marty, PBB belum mengambil tindakan apapun atas aksi militer Israel. Namun SBY tetap akan mendorong PBB untuk menciptakan gencatan senjata.

"Saat ini, Dewan Keamanan PBB belum ambil suatu langkah konkret atau pemaksaan resolusi perdamaian di sana," kata Marty.

"Fokus kita sekarang adalah upaya perdamaian, untuk menciptakan gencatan senjata. Semoga upaya gencatan senjata ini berbuah hasil karena kita tidak ingin satu hari lagi lebih panjang adanya penggunaan kekerasan di sana," tambahnya. (detiknews.com)

Terkini