PULAU PADANG,UTUSANRIAU.CO -- Dalam kunjungan Safari Ramadhannya kali ini, Wakil Bupati Kepulauan Meranti, H Masrul Kasmy, dibuat kagum oleh semangat masyarakat desa Mengkirau Kecamatan Tasik Putri Puyu yang secara bergotong -royong dan bahu -membahu membiayai pembangun masjid Almuttaqin yang ditaksir menelan dana milyaran rupiah.
“Saya sungguh bangga dan kagum sekali, dengan semangat masyarakat didesa Mengkirau ini, yang memiliki kemauan atau semangat tinggi bergotong royong membiayai pembangun masjid,yang saya nilai sangat megah ini," Ungkap Masrul dalam sambutannya, Rabu malam.
Ketua Baznas Kepulauan Meranti ini mengatakan, pembangunan masjid Almuttaqin ini memerlukan dana biaya milyaran rupiah, meskipun pengerjaanya belum siap 100 persen, "saya tanyakan kepada pengurus masjid,ternyata benar, biaya pembangunan masjid ini mencapai milyaran rupiah, ini sebuah pencapaian amal ibadah yang sunggu luar biasa," katanya.
Keberhasilan jamaah masjid Al-muttaqin yang secara bergotong royong mampu menyelesaikan pembiayaan pembangunan masjid nan megah itu , Masrul mengaku akan turut mempromosikan masjid ini disetiap kesempatan melakukan kunjungan ke sejumlah wilayah yang ada dikabupaten Kepulauan Meranti.
"Lebih hebatnya lagi swadaya masyarakat dalam membiayai pembangunan masjid ini dilakukan secara sukarela,yang mana diambil dari pembagian hasil menorah getah,memang hebat,ternyata sebagian besar dana yang diperuntukan untuk pembiayaan masjid ini,berasal dari hasil ngumpul getah petani diwilayah sekitar ini,ini sebuah pencapaian yang luar biasa," pujinya lagi.
Masrul mengakui, untuk wilayah Kepulauan Meranti ini masih banyak kekurangan dana guna melaksanakan pembangun sejumlah prasaran sinfratruktur, terutama pembangunan rumah ibadah,termasuk jalan jembatan pelabulan,dan listrik maupun air bersih, serta prasaran umum lainya,dan kami akui juga,pembangunan masjid almuttqin yang tidak ada penyertaan dana dari pemda ini membuat kami pemerintah daerah malu.
"Saya selaku wakil bupati kepulauan meranti,hanya bisa berdoa,semoga jerih payah element masyarakat desa mengkirau yang bahi membahu mengumpulkan hasil kebunya untuk pembangunan rumah ibadah ini, oleh Allah SWT diberikan imbalan yang melimpah dan berkah yang banyak, mudah-mudahan saja hasil getah masyarakat dilimpah gandakan oleh Allah,termasuk hasil kebun lainya yang selama ini menjadi bahan penghidupan masyarakat," pungkasnya.
Sementara Kepala Desa Mengkirau M Toha dalam sambutanya menjelaskan bahwa di desa mengkirau ini, terdapat 11 unit rumah ibadah, yang teridiri dari 5 Masjid dan 6 Musholla, kalau dulunya hanya ada beberapa rumah ibadah saja, namun seiring berjalanya waktu, ditambah dukungan dari masyarakat yang memiliki semangat tinggi untuk membangun rumah ibadah.
"Alhamdulillah jumlah masjid dan musolla terus bertambah, kami berharap amal ibadah kita semua terus berjalan secara maksimal,khususnya pada saat bulan suci Ramadhan ini," ujarnya. (def)
###