Rokan Hulu, utusanriau.co - Penerbangan Ketiga Jalur Perintis rute Bandar Udara (Bandara) Tuanku Tambusai Pasir Pengaraian menuju Bandara Sultan Sharif Kasim II Kota Pekanbaru masih sepi penumpang tidak di minati masyarakat.
Penerbangan itu menggunakan pesawat Susi Air Cessna Grand Caravan C208B, melayani rute penerbangan setiap Hari Jumat Pekanbaru-Pasir Pengaraian Pukul 09.00 Wib, dan Pasir Pengaraian-Pekanbaru Pukul 10.00 Wib dengan biaya Rp 318.500.
Disampaikan, Kepala Tekhnisi Navigasi Kemenehub RI, Raja Mulia Siregar, Jumat kemarin (7/2/2014), penerbangan pertama Tiga pekan lalu dengan jumlah penumpang 8 penumpang, begitu juga penerbangan kedua masih bertahan 8 penumpang, cuma penerbangan ketiga ini hanya 5 penumpang.
"Kita mengatur jawdal penerbangan saja, sedang untuk penumpang dan sosialisasi dan pemasaran itu kerjasama dengan pihak pemerintah daerah," Sebut Siregar.
Ditempat yang sama, Kabid Perhubungan Darat, Deni Hendri, mengaku kalau pihaknya sudah melakukan sosialisasi baik keperusahaan mau pada masyarakat umum, seperti pengumuman selebaran, spanduk dan lainnya.
"Kita sosialisasi baik tatap muka face to face dengan pihak perusahaan sehingga mereka mau langganan dan menggunakan pesawat Jalur Perisntis itu," kata Deni.
Terangnya, Deni rencana, Tanggal 8 Maret depan, Menteri Perhubungan RI akan meresmikan secara langsung pengoperasian Bandara Tuanku Tambusai Kota Pasir Pengaraian.
"Kita berharap tidak ada halangan, sehingga dengan ekspos itu, minat masyarakat lebih banyak lagi penumpang, sehingga jalur perintis bisa eksis," pungkas Deni.(Ar)
###