Rokan Hulu, utusanriau.co - Sebanyak 26 laptop dari 36 laptop baru bantuan dari Dinas Pendidikan (Disdik) Riau milik SMKN 1 Rambah, Kabupaten Rokan Hulu, dilaporkan hilang digondol maling pada Ahad (9/2/14) malam.
Puluhan laptop merk lenovo yang digondol maling merupakan merupakan bantuan dari Disdik Riau. Bantuan itu baru tiba di sekolah pada akhir Desember 2013 lalu. Laptop ini untuk sarana pendukung belajar para siswa jurusan Akuntansi SMKN 1 Rambah.
Insiden kemalingan sendiri baru diketahui pada Senin (10/2/14). Pagi tadi, para guru dan siswa SMKN 1 Rambah mendadak heboh karena melihat ruang praktek tidak terkunci. Setelah dilihat ke dalam, 26 laptop bantuan provinsi lenyap.
Beberapa guru SMKN 1 Rambah mengakui pihak sekolah baru mengetahui laptop sekolah hilang pada Senin pagi tadi. Hal itu diketahui salah seorang guru komputer saat akan masuk ke Laboratorium Komputer untuk menginstal laptop sebagai persiapan uji kompetensi siswa Kelas XII jurusan Akuntansi, 20 Februari 2014 nanti.
Kepala SMKN 1 Rambah Yulisman mengatakan 36 laptop bantuan dari Disdik Riau rencananya akan digunakan sebagai media pembelajaran siswa jurusan Akuntansi pada tahun ini.
Dia menjelaskan dari 36 laptop, 30 unit diletakan di ruangan Laboratoriaum Komputer sekolah. Namun 26 unit digondol maling. Sedangkan 6 unit lain selamat karena dipindahkan ke ruangan lain.
"Penjaga sekolah ada di tempat saat kejadian, namun karena kejadian pada malam hari dan gelap, mereka mengaku tidak tahu," kata Yulisman kepada riauterkinicom.
Yulisman memperkirakan maling masuk ke ruangan Laboratorium Komputer sekolah setelah membobol ventilasi jendela ruangan itu. Dari kejadian itu, pihak sekolah mengaku sudah melapor ke Polsek Rambah pagi tadi. Dia berharap insiden itu segera ditindaklanjuti.
"Saya juga sudah melapor ke Dinas Pendidikan Rohul. Untuk melapor ke Dinas Provinsi segera kami lakukan," ujar Yulisman.
Kemalingan tersebut baru pertama kali terjadi diseokolahnya, sementara selum -sebelumnya aman aman saja.' Uangkap yulisman.(Ar)
###