PEKANBARU,UTUSANRIAU.CO -- Langkah nyata dilakukan Universitas Muhammadiyah Riau (UMRI) dalam menciptakan mahasiswa yang berjiwa wirausaha hingga mampu menciptakan peluang kerja, bukan bekerja pada orang lain.
Melalui Program Mahasiswa Wirausaha (PMW), sejak dua tahun terakhir UMRI memberikan ksempatan kepada mahasiswa untuk membuka berbagai jenis usaha, dengan menjualnya langsung kemasyarakat luas.
"Untuk mahasiswa itu, kita memberi pilihan antara mengikuti Kuliah Kerja Nyata atau mengikuti program PMW," jelas Rektor UMRI Dr Mubarok didampingi Wakil Rektor III Baidarus Muhammad, kepada wartawan, Selasa (16/9/2014), usai membuka acara Masa Taaruf Mahasiswa (Mastama).
Rektor menyebut, melalui PMW, Mahasiswa UMRI melakukan proses usaha selama 4 bulan, dan mereka diberi kebebasan melaksanakan berbagai jenis usaha dengan cara mempromosikannya sendiri hingga diminati pelanggannya.
"Bagi yang berhasil, kalau mendapat untung, itu sepenuhnya menjadi hak mereka, karena semua modal usaha mereka dari mereka sendiri," jelas Rektor.
Mengenai kegiatan Mastama, Wakil Rektor III menjelaskan bahwa kegiatan ini dilaksanakan sebagai bagian dari pengenalan terhadap mahasiswa baru, baik kondisi kampus, sampai pada pemberian tata cara mengisi KRS, membayar SPP dan lainnya.
"Yang dilakukan pihak kampus dalam mengenalkan kampus ini kepada mahasiswa baru tidak dengan kegiatan-kegiatan yang dinilai lebih banyak negatifnya, mereka akan dikumpulkan diruangan atau halaman kampus, dengan memberikan informasi-informasi yang dibutuhkan," pungkasnya.
Dia menambahkan bahwa untuk tahun ini jumlah mahasiswa baru UMRI mencapai 917 orang, dari jumlah tersebut, 417 Mahasiswa reguler, dan sisanya 500 Mahasiswa non reguler.
"Jika dibandingkan dengan tahun lalu, jumlah mahasiswa baru kita tahun ini meningkat, karena tahun sebelumnya hanya 700 an orang, kondisi ini tentu dikarenakan masyarakat telah menempatkan UMRI sebagai Universitas yang dipercaya dalam menitipkan anak-anak mereka menuntut ilmu," ungkap Baidarus mengakhiri.**(ur3)
###