PEKANBARU, UTUSANRIAU.CO - Badan Penanggulan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Riau menggelar kegiatan penyusunan rencana kontinjensi pada Senin (08/12/14) di Aula BPBD Riau jalan Suirman Pekanbaru. "Rapat yang di laksanakan di kantor BPBD Riau dalam upaya rangka mengikuti Arahan MenPAN-RB Larangan PNS Gelar Rapat Di Hotel".
Menurut Saqlul untuk Efisisensi Pihaknya Taat pada aturan yang di terapkan pemerintah sebagaimanana diamanatkan bahwa "Pegawai negeri sipil dilarang menyelenggarakan rapat di Hotel namun melakukan kegiatan di dinas dan harus menggunakan fasilitas negara untuk tugas, disamping itu juga pagawai tidak boleh bermewah -mewah konsekwensinya harus kita jalani, "terang saqlul saat membuka kegiatan penyusunan rencana kontijensi di kantornya.
Menurut Saqlul dalam pemaparannya, Kegiatan Penyusunan Rencana Kontinjensi ini digelar untuk fasilitasi penguatan kapasitas kesiagaan daerah apabila terjadi bencana. Penyelenggaraan penanggulan bencana meliputi serangkain kebijakan pembangunan, pencegahan bencana, tanggap darurat dan rehabilitasi paska bencana.
###"Penanganan bencana bukan hanya tugas BPBD semata," tegas Saqlul.Dikatakan, perumusan bersama rencana kontijensi dapat menjadi ukuran sebagai pedoman, dalam menangani dan menghadapi pasca bencana yang akan terjadi."Dengan adanya penyusunan rencana kontijensi ini, berarti telah tersedianya pedoman penanganan bencana," tegasnya.
Kata Saqlul, nantinya pada saat kejadian dan pasca bencana tersebut, pemerintah telah tanggap darurat bencana yang terencana, terkoordinir dan terpadu serta sebagai dasar memobilitas sumber daya para pemangku kepentingan yang berperan dalam tanggap darurat yang telah bersama-sama membangun komitmen.
"Kami berharap hasil penyusunan rekonjensi ini menjadi dokuman daerah aktual dan faktual sehingga dijadikan acuan untuk kegiatan yang akan datang dan berkelanjutan,"
"Kalau ada bencana dan setelah bencana sudah ada kegiatan yang terstruktur untuk melakukan pencegahan bencana, tanggap darurat dan rehabilitasi paska bencana,"ujarnya.
###Ia mengatakan, tujuan kegiatan untuk membuat kesepakatan atau komitmen bersama dalam penanggulangan bencana melalui penetapan skenario dan pembagian tugas fungsi seluruh stakeholder terkait dalam penanggulangan bencana.
"Selanjutnya mewujudkan terselenggaranya penanggulangan bencana secara terencana, terpadu, terkoordinasi dan menyeluruh dengan pemanfaatan sumber daya yang tersedia dalam rangka memberikan perlindungan kepada masyarakat dari ancaman reisiko dan dampak bencana," urainya.
Hadir dalam acara tersebut Kepala BPBD Riau Drs. H. Said Saqlul Amri, ME, M.Si, Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan, Kasi Kesiap siagaan BPBD Riau Hermon Zuhedi, Nara Sumber BNPB Pusat dan peserta dari BPBD Pekanbaru, Stake Holder dan Sejumlah Staff di Lingkungan BPBD Riau. **(no)
Berikut galleri Fotonya:
######