dr. Elita Sari Minta  Ada Pemberitahuan Kabupaten/Kota Bagi Peserta CPNS maupun PPPK yang  Ingin Mengikuti Tes Kesehatan Jiwa, Rohani dan Napza

dr. Elita Sari Minta  Ada Pemberitahuan Kabupaten/Kota Bagi Peserta CPNS maupun PPPK yang  Ingin Mengikuti Tes Kesehatan Jiwa, Rohani dan Napza
dr. Elita Sari PLT Direktur RSJ Tampan Provinsi Riau

UTUSANRIAU.CO, PEKANBARU - Plt Direktur Rumah Sakit Jiwa Tampan dr Elita Sari  menghimbau dan mengharapkan kepada kabupaten/kota di Riau untuk memberitahukan terlebih dahulu kepada peserta yang telah di nyatakan lulus CPNS maupun PPPK,  yang ingin mengikuti tes kesehatan Jasmani, Rohani dan Tes Bebas Narkoba di RSJ Tampan Provinsi Riau.  


Imbauan ini juga di sampaikan Bukan hanya bagi CPNS tapi untuk  PPPK yang lulus dari Kab/kota se Provinsi Riau. Hal ini untuk mengantisipasi membludaknya peserta yang ingin menjalani tes kesehatan disamping adanya pemberitahuan dari kabupaten/kota, RSJ tampan bisa mempersiapkan terlebih dahulu segala sesuatunya untuk menghindari kerumunan dimasa pandemik ini,  harap dr. Elita Sari, Jumat (21/01/22)

Menurutnya, selama ini peserta yang dinyatakan lulus CPNS maupun PPPK berasal dari kabupaten/kota datang tiba-tiba dan membludak, sehingga pihak rumah sakit kewalahan karena tidak ada pemberitahuan dari instansi terkait yang menyatakan akan ada peserta CPNS dari dari daerahnya yang akan mengikuti tes kesehatan jasmani, rohani maupun tes  Narkoba, keluh dr Erlita Sari ini.

Ia menambahkan Para peserta CPNS yang dinyatakan lulus seleksi beberapa hari yang lalu diwajibkan untuk melakukan pemberkasan sebelum mereka mendapatkan NIK. Salah satu syarat yang harus dipenuhi oleh pelamar yang lulus CPNS adalah surat keterangan sehat jasmani, rohani dan bebas narkoba. 

Surat tersebut dikeluarkan oleh rumah sakit milik pemerintah. Salah satunya adalah rumah sakit jiwa (RSJ) Tampan. Guna mengantisipasi agar tidak terjadi kerumunan pihaknya bisa menyiapkan sejumlah antisipasi, apabila ada pemberitahuan dari Kabupaten/kota. 

Gedung RSJ Tampan Provinsi Riau. sumber foto : Internet/ilustrasi

 

Para peserta tes kesehatan Rohani dan Jasmani ini datang dari Kabupaten kota di Riau mereka yang di nyatakan Lulus dalam CPNS maupun PPPK.Diantaranya adalah dengan mengatur para pelamar CPNS maupun PPPK yang mengurus surat keterangan sehat jasmani dan rohani serta bebas Narkoba di RSJ Tampan. Pemberiatahuan itu dilakukan supaya tidak terjadi kerumunan dan antrian yang panjang.

Dengan adanya pemberitahuan pihaknya akan  tahu brapa jumlah maupun Quota peserta tes kesehatan terlebih dahulu ada langkah bisa kita siapkan, diantaranya menyiapkan tenda dan kursi yang kita beri jarak," kata PLt Direktur RSJ Tampan  dr. Elita Sari.

Selain itu pihaknya juga secara berkala menyampaikan kepada pengunjung RSJ untuk tetap mematuhi protokol kesehatan. Mulai dari memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak.

"Peserta juga kita bagi beberapa kelompok, karena disini kan ada tiga tahapan pemeriksaan. Pertama itu ada pemeriksaan jiwa atau rohani, kemudian pemeriksaan fisik dan Napza" ujarnya.

Selain membagi kelompok berdasarkan tahapan pemeriksaan, pihaknya juga membagi kelompok berdasarkan alur pemeriksaan, sehingga diharapkan dengan upaya tersebut tidak lagi terjadi penumpukan disatu tempat.

"Memang karena tidak adanya pemberitahuan dari kabupaten dan datang tiba-tiba, tak di pungkiri memang ada  penumpukan karena semua pengen cepat, tapi mereka selalu kita ingatkan, agar betul-betul mereka ini tidak melanggar protokol kesehatan. Kita ingatkan jangan sampai protokol kesehatan itu dilanggar, itu secara berkala kita sampaikan dan akan kita lakukan lebih sering lagi, jadi kami berharap peserta bisa mengikuti apa yang sudah kita atur. Jadi harap bersabar dan tertib, supaya kita semua nyaman," katanya. ***Ad/Red

Berita Lainnya

Index