UTUSANRIAU.CO, BENGKALIS - Mahasiswa Kukerta Prapat tunggal Universitas Riau mengadakan acara sosialisasi pemasaran UMKM dan Urban farming pada hari Senin. (08/08) di aula desa Prapat Tunggal.
Melihat potensi UMKM di prapat tunggal yang sangat bagus bila dikembangkan pemasarannya. Di prapat tunggal terdapat 13 Kelompok UMKM kerupuk udang, ikan dan sagu. Bahan kerupuk seperti udang dan ikan yang langsung diambil dari laut. Juga UMKM Terasi dan Anyaman tikar. Serta melihat bahwa belum adanya Unban farming atau konsep pertanian kota di desa prapat tunggal.
Kegiatan ini bertemakan “Peran digital marketing dalam meningkatkan kinerja umkm dan budidaya urban farming guna ketahanan pangan masyarakat”.
Sosialisasi ini diisi oleh dosen dari universitas riau secara daring, yaitu Muhammad Arief Wibowo, S.Kel, M.Si yang menyampaikan pemanfaatan teknologi dalam mendukung ekonomi kreatif dan penguatan komunitas usaha kreatif berbasis potensi lokal. Serta Yudho Hrjoyudhanto, S.Si, M.Si yang membawakan materi tentang urban farming.
Acara ini dihadiri oleh sekretaris desa prapat tunggal Muhammad Padillah, S.Pd.I, ketua BPD Nazri serta ibu-ibu PKK dan masyarakat yang memiliki UMKM.
Dalam acara ini, Dahlia pemilik salah satu UMKM kerupuk berharap sosialisasi ini dapat membantu UMKM yang ada di prapat tunggal agar dapat lebih maju dan urban farming yang ditanam dapat berguna bagi masyarakat.
Kegiatan ini diakhiri dengan foto bersama dan penanaman tumbuhan urban farming oleh tim kukerta prapat tunggal universitas riau. **(rilis)
