Jakarta, utusanriau.co - Ketua Dewan Penasihat DPP Partai Golkar Akbar Tandjung mengaku sudah mendengar kabar pencapresan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo di PDIP. Namun, hal tersebut belum dapat dipastikan karena peta politik bisa berubah setelah Pileg 2014.
"Kedengarannya begitu. Kalau memang sudah memutuskan calon presiden, ya ini negara demokrasi. Itu hak masing-masing partai," kata Akbar di Ciganjur, Jakarta Selatan, Jumat (7/3/2014) malam.
Meski begitu, Akbar yakin bahwa hasil Pileg tanggal 9 April 2014 nanti lah yang menentukan peta persaingan capres. Oleh karena itu, pencapresan Jokowi masih belum pasti.
"Tapi tentu dikaitkan dengan hasil Pemilu partai tersebut. Hasil Pileg memastikan apakah bisa langsung mencalonkan presiden atau tidak," pungkasnya.
Internal PDIP dikabarkan telah memastikan akan mengusung Jokowi sebagai capres dari partai berlambang banteng moncong putih itu. Deklarasi nama Jokowi rencananya akan dilakukan H-6 Pileg. (detiknews.com)
.jpg)
