Sandiaga mengatakan bahwa kebangkitan Indonesia sebagian besar ditopang oleh event-event pariwisata, untuk itu diharapkan geliat pariwisata harus tetap dijalankan dan disukseskan.
Sementara itu, salam hangat juga disampaikan Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar atas sambutan masyarakat yang luar biasa.
Gubernur Syamsuar mengapresiasi pelaksanaan festival pacu jalur yang diselenggarakan di Kuansing yang mana perhelatan tersebut memang tradisi masyarakat yang selalu diadakan setiap tahunnya.
"Kami sudat rindu dan antusias, karena pacu jalur sudah lama kosong (akibat pandemi Covid-19)," ujar Syamsuar.
Dalam kesempatan itu, juga diserahkan bantuan Pemerintah Provinsi Riau untuk festival pacu jalur sebesar Rp 195 juta rupiah. Bantuan tersebut diserahkan langsung oleh Gubernur Syamsuar kepada Plt. Bupati Kuansing, Suhardiman Amby.
Gubri berharap perhelatan festival pacu jalur event nasional tahun 2022 ini dapat berjalan meriah dan lancar.
Hal serupa juga disampaikan Plt. Bupati Kuansing, Suhardiman Amby dalam sambutannya mengatakan bahwa pacu jalur merupakan salah satu olahraga tradisional yang sudah ada sejah zaman dahulu, bahkan tidak tahu pasti tahun berapa ditemukan.
Untuk itu, kegiatan pacu jalur sudah mendara daging bagi masyarakat Kuansing. Pada zaman Belanda, Suhardiman menyebut pergelaran pacu jalur diadakan untuk merayakan hari ulang tahun ratu Belanda yakni Ratu Wilhelmina, namun untuk masa saat ini, helatan pacu jalur ditujukan untuk memperingati dan menyemarakkan peringatan hari kemerdekaan Republik Indonesia.
"Mari kita sukseskan perhelatan festival pacu jalur 2022 ini, selamat datang dan selamat menikmati kemolekan Kabupaten Kuansing," tutup Suhardiman Ambi.
Diakhir penutupan acara, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno, Wakil Menteri ATR/BPN RI, Raja Juli Antoni, Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar, Plt. Bupati Kuansing, Suhardiman Amby dan undangan lainnya menyaksikan secara langsung pelepasan atlet pacu di pancang start Tepian Narosa Teluk Kuantan. ***mcr/Inf
.jpg)
