UTUSANRIAU.CO, PEKANBARU - Wakil Ketua Pengurus Wilayah Nadhlatul Ulama (PWNU) Riau Dr. Griven H. Putera jadi Ketua Panitia Rapat Pelantikan PWNU Riau. Ia memimpin rapat yang dilaksanakan di Sekretariat PWNU Riau, Jalan Sidodadi, Gang Bumi Daya II Arengka pada Ahad, 9 Februari 2025 pukul 20.00 lalu.
Pantauan Utusanriau. Co di lokasi rapat, Ketua PWNU Riau, K.H. Abdul Halim Mahalli hadir membuka rapat. Teknis acara pelantikan PWNU Riau periode 2024-2026 jadi bahasan utama. Dilanjutkan dengan penetapan waktu dan tempat pelantikan. Lalu susunan acara dan kesiapan masing-masing bidang dalam kepanitiaan, serta membahas kendala dan mencarikan solusi terkait pelaksanaan pelantikan.
Hasilnya, acara pelantikan akan digelar antara tanggal 26 hingga 28 Februari dengan opsi beberapa tempat, seperti Balai Serindit, Hotel Aryaduta, atau Hotel Mutiara. Pelantikan PWNU Riau bakal mengusung tema “NU Riau Berbasis Keilmuan, Merajut Ukhuwah Islamiyah” atau “Riau Berkhidmat untuk Umat Bermatabat” sebagai opsi revisi.
Adapun susunan acara pelantikan mulai dari pembukaan, bermula dengan pembacaan Ayat Suci Al-Quran, menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Ya Lal Wathon, serta sambutan-sambutan. Lalu ke prosesi pelantikan dengan pembacaan surat keputusan (SK) dan ikrar pengurus, lalu diakhiri dengan doa dan penutup.
Masing-masing panitia bertugas sesuai bidangnya. Seksi acara bertanggungjawab terkait susunan acara dan mengoordinasikan pembicara. Seksi konsumsi fokus menyediakan hidangan buat tamu undangan. Seksi perlengkapan menyediakan kebutuhan teknis, seperti panggung, sound system, undangan, hingga dekorasi, termasuk 102.000 bendera, tonggak, dan armada.
Kemudian, pengelolaan media dan dokumentasi acara, konferensi pers, pembuataan banner dikelola oleh seksi dokumentasi dan publikasi. Sedangkan keamaan selama acara akan diatur oleh seksi keamanan yang terdiri dari 1.500 Banser bersama Polisi, dan Tentara Nasional Indonesia (TNI).
Dalam rapat ini, peserta rapat menyepakati sekaligus berharap setiap seksi dapat menyelesaikan tugas sebelum pelaksanaan acara. Seluruh panitia menghadiri rapat kali ini. Berikut daftar lengkapnya:
1. KH. Abah Mujisin Almadari S. Ag (Mustasyar/Penasehat)
2. KH. Abdul Halim Mahalli (Ketua PWNU Riau/Penasehat)
3. Dr. Griven H. Putera (Wakil Ketua/Ketua Panitia)
4. Andri Putra (Sekretaris Panitia)
5. Novri Handoko (Bendahara)
6. Iswahyudi Turnihadi Jayadiningrat (Waben/Sesi Perlengkapan)
7. Imam Hanafi (Lakpesdam/Sesi Komunikasi)
8. Parluhutan Siregar (Wasek/Sesi acara)
9. Wira Wirawan (LAZISNU/)
10. Apriyanto (LAZISNU)
11. Fernando Yudistira (Wasek/Sesi Acara)
12. Susanto (LWP)
13. M. Saifuddin Zuhri (Wakil Ketua/Devisi Perlengkapan)
14. Darmawan Tia T ( Lakpesdam/Divis Program dan Perencanaan)
15. Suwarno (LPNU/Divisi Publikasi)
16. Slamet Riyadi (LPTNU/Divisi Protokol Pengamanan)
17. N. Isnaini (LTNNU/Pengamanan)
18. Masduky Fadly (Wakil Syuriah/Wakil Ketua Panitia)
19. Ali Hamsar Batubara (LAZISNU/Divisi Perlengkapan)
20. Muhammad Habibi (LPTNU)
Berita acara rapat ditulis oleh Fernando Yudistira yang mengetahui pimpinan rapat. Sekaligus jadi bukti bahwa rapat telah dilaksanakan dan keputusan dalam rapat ini menjadi pedoman dapat pelaksanaan pelantikan PWNU Riau nanti. Rapat final untuk memastikan kesiapan panitia akan diadakan pada tanggal 10 atau 11 Februari. **red