Rokan Hulu, utusanriau.co - Untuk mempercepat pelayanan kepada masyarakat Disdukcapil Rokan Hulu memiliki Motto (Satu Hari Selesai) bagi masyarakat yang mengurus Administrasi Kependudukan di lingkungan kantornya dan hal ini sudah berlaku sejak awal tahun 2014 lalu.
Hal ini dikatakan Kadisdukcapil Rokan Hulu Yusmar MSi,saat dikonfirmasi wartawan Rabu (12/2) di ruang kerjanya.Menurut Yusmar penerapan motto Satu Hari Selesai sudah dimulai sejak awal Januari lalu dan hasilnya cukup maksimal dari hari kerja sebanyak 20 hari pada bulan januari lalu sudah selesai akte kelahiran sebanyak 1500 akte kelahiran diperkirakan rata rata 75 lembar akte kelahiran dan KTP, KK bisa selesai dalam satu hari.
Namun sebaliknya dinas hanya melayani permohonan masyarakat yang melengkapi syarat,jika melengkapi syarat harus dilengkapi persyaratannya terlebih dahulu dengan tanpa pungutan alias gratis.
"Kita sudah terapkan motto satu hari selesai bagi masyarakat yang mengurus administrasi kependudukan di Kantor Disdukcapil ini,dan hal ini sangat efektif bagi masyarakat terutama yang berdomisili di desa desa yang jauh dari ibukota Kabupaten.
Kemudian dikatakan Yusmar untuk mendukung motto Satu Hari Selesai tersebut,dirinya sudah mempersiapkan SDM yang handal,peralatan yang memadai serta sistim server yang maksimal sehingga permohonan administrasi kependudukan yang disampaikan masyarakat tersebut bisa diselesaikan sesuai dengan Motto.Selain itu pertimbangan Dissukcapil Rokan Hulu melaksanakan Motto Satu Hari Selesai dalam pengurusan Administrasi Kependudukan tersebut juga karena luasnya wilayah Kabupaten Rokan Hulu,sehingga masyarakat yang tinggal jauh dari Pasir Pengarayan tidak bolak balik untuk mengurusnya karena sudah komit Satu Hari Selesai.
"Inilah bentuk pelayanan prima yang kita berikan kepada masyarakat sehingga Satu Hari Selesai jika berkas lengkap, Disdukcapil Rokan Hulu serius dan diurus Administrasi Kependudukan Masyarakat ini,"jelasnya.
Sementara itu T Sirait warga Tanjung Medan Kecamatan Tambusai Utara juga mengaku tidak mengeluarkan biaya dalam pengurusan Administrasi Kependukan tetapi hanya mengeluarkan biaya transport dari tempatnya ke Pasir Pengarayan dan selama ini tidak ada kendala dalam pengurusan Administrasi ini semuanya dilayani dengan baik,tetapi Disukcapil juga tegas tidak mau mengurus berkas yang tidak lengkap, Sehingga sebelum keberangkatan ke Pasir Pengarayan semua persyaratan yang diminta sudah dilengkapi agar tidak ada kendala nantinya.
"Untuk kepengurusan Administrasi Kependudukan kita dikenakan biaya oleh Dinas,namun biaya tetap kita keluarkan untuk beli minyak bensin untuk kendaraan dan makan, tapi untuk dinas biaya tidak ada yang kita keluarkan,"ujarnya.(Ar)
###
.jpg)
