BENGKALIS, UTUSANRIAU.CO - Hampir sepuluh orang atlit Bengkalis dari Persatuan Angkat Besi Binaraga Seluruh Indonesia (PABBSI) Kabupaten Bengkalis yang meraih juara dengan dijanjikan mendapatkan bonus dari tahun 2013-2014 hingga kini belum juga diterimanya.
Sehingga dengan persoalan tersebut, sekitar 4 perwakilan atlit PABBSI Bengkalis dengan didampingi pelatihnya dari Pekanbaru Leny Charolina mendatangi kantor KONI Bengkalis jalan Sri Pulau yang tujuannya mempertanyakan perihal bonus yang sudah bertahun belum juga diterimanya, Kamis (22/1) jelang siang.
Leny menjelaskan pada sejumlah wartawan jelang siang tadi, bahwa mereka datang menjumpai mantan Plt. Ketua KONI Bengkalis Herman Achmad, mempertanyakan kenapa hingga sampai saat ini bonus untuk atlit tersebut belum juga dibayarkan, sedangkan kalau dijumlahkan, bagi atlit yang meraih juara dari berbagai pertandingan termasuk dalam mengikuti Kejuaran Kejurda dan Kejurnas mencapai Rp. 100 juta rupiah.
"Kami datang kesini yang ketiga kalinya mempertanyakan hal itu, sedangkan kemarin kata pihak KONI, bahwa akan segera dibayarkan bonus itu setelah pergantian Plt .Ketua KONI Herman Achmad dengan Ketua Umum KONI Syaukani Alkarim, tapi setelah pimpinan KONI diganti, bonus itu tidak juga kami terima," terang Leny.
Dalam hal ini, Leny juga menjelaskan, bahwa sebelumnya pihak pengurus PABBSI setiap atlitnya mendapatkan juara telah membuat proposal sebagai syarat untuk mendapatkan bonus tersebut. "Setiap altit meraih juara sudah kami buat proposalnya dan arsipnya ada ditangan saya dari peraih juara tahun 2013-2014 lalu, sedangkan untuk mengkuti bebagai pertandingan itu, modalnya dari atlit sendiri dan katanya akan diganti pihak KONI, tapi sampai sekarang tidak juga kami terima," bebernya lagi.
Sementara itu, Mantan Plt Ketua KONI Herman Achmad, menjelaskan terkait bonus bagi atlit PABBSI yang belum diterima tersebut, lantaran pihak KONI hingga habis masa jabatannya sebagai Plt KONI belum menerima proposal dari Pengurus Cabang (Pengcab) PABBSI, sehingga dirinya tidak mengetahui siapa saja yang meraih juara yang akan mendapat bonus tersebut.
Di sisi lain, Ketua Umum KONI Syaukani Alkarim mengatakan, persoalan bonus tersebut akan segera diurusnya, dan dia berjanji dalam waktu dekat bonus akan segera diterima. "Sudah tidak ada masalah lagi, dalam waktu dekat bonus akan segera mereka terima," ungkapnya.
Keluhan Atlit PABBSI Bengkalis memang dapat dapat digambarkan, ibarat terur sudah diujung tanduk, sebab atlit yang meraih juara itu, selain modal pribadi sudah habis dengan mengikuti pertandingan, juga bonus yang dijanjikan belum juga diterima.
"Coba bayangkan bang, anak saya mau kuliah dan kebutuhan rumahtangga semakin meningkat, masa modal yang kami keluarkan untuk mengikuti perlombaan dan bonusnya belum juga kami terima, kalau sampai seperti ini, kami mau mengadu pada siapa lagi," tuturnya lirih. (bp)
###
.jpg)
