ISTANBUL, UTUSANRIAU.CO - Otoritas Turki menahan seorang wanita atas pembunuhan suaminya. Wanita ini membunuh suaminya karena berulang kali dipukuli dan dipaksa masuk ke dunia prostitusi.
Wanita bernama Cilem Karabulut (28) ini telah mengaku kepada polisi, bahwa dirinya memang membunuh suaminya sendiri, Hasan Karabulut (33). Cilem menembak suaminya dengan pistol yang ada di rumahnya di wilayah Adana.
"Kenapa selalu wanita yang dibunuh? Pria juga bisa tewas dibunuh. Saya membunuh demi kehormatan," demikian testimoni Cilem kepada polisi seperti dikutip surat kabar Hurriyet dan dilansir AFP, Sabtu (11/7/2015).
Motif pembunuhan dalam kasus ini memicu perhatian besar masyarakat dan media Turki. Apalagi Cilem menunjukkan sikap menantang ketika hadir dalam persidangan pada Kamis (9/7). Dia hadir dalam sidang dalam keadaan diborgol dan dikawal dua polisi wanita.
Cilem malah sempat mengangkat jempolnya ke atas, sembari memamerkan kaosnya yang bertuliskan: "Dear Past, thanks for all the lessons. Dear Future, I am ready" dalam bahasa Inggris.
Tindak pembunuhan ini terjadi pada Rabu (8/7) sore dan Cilem sendiri yang menelepon polisi untuk menyerahkan diri. Menurut Cilem, suaminya sering memukuli dirinya dan pernah memaksanya untuk menjadi pekerja seks komersial.
Pasangan ini memiliki satu anak perempuan yang berusia 1,5 tahun, namun keduanya sudah berpisah ketika pembunuhan terjadi.
"Saya membunuh suami saya karena dia terus memukuli saya dan karena takut dia akan memaksa saya ke dunia prostitusi, kejahatan narkoba dan dia bisa membunuh saya," tutur Cilem dalam testimoninya. (detiknews.com)
.jpg)
