Pekanbaru, utusanriau.co - Lagi-lagi Dewan Pimpinan Kota Serikat Rakyat Miskin Indonesia (SRMI), mendemo kantor Walikota Pekanbaru Senin (11/3/2014).
Demo ini di gelar menuntut beberapa janji pasangan Walikota Pekanbaru dan Wakilnya Firdaus MT dan Ayat Cahyadi saat mau memimpin dulu.
Aksi yang di gelar di luar pagar pintu masuk Kantor Walikota sekitar pukul 10.00 wib Senin (11/3) berlangsung a lot karena perwakilan pendemo meminta bertemu langsung dengan Walikota Pekanbaru.
Rinaldi, Koordinator Aksi, menyampaikan orasinya dengan beberapa tuntutan antaranya, Meminta disediakan tempat berdagang di di lahan duta Palma atau didalam Kawasan Bandar Serai bagi pedagang eks Cut Nyakdien pedagang jagung Purna MTQ.
Tuntutan lainnya meminta tempat bagi pedagang pasar Cikpuan,pasar jongkok, dan seluruh pedagang kaki lima.
Meminta agar pemko melindungi pedagang keliling dari indomaret dan alfamart dengan melarang motor operasionalnya beroperasi.
Meminta pengurusan KK,KTP dan akte gratis bagi masyarakat yang belum beridentifikasi.
Akhirnya aksi di bubarkan menjelang siang , setelah Asisten I M .Noer menerima Meraka.
Walikota Pekanbaru saat di konfirmasi adanya demo ini, malah menanyakan balik siapa dalang dari demo RSMI. Kalau orangnya dan dalangnya serta organisasinya itu-itu saja tidak Perlu di tangapi.
"Siapa yang demo, kalau itu-itu saja orangnya tidak perlu ditanggapi," jawabnya singkat.(ra)
###
