BENGKALIS, UTUSANRIAU.CO - Ketua Paguyuban Keluarga Masyarakat Jawa (PKMJ) Kabupaten Bengkalis Masuri SH mengajak masyarakat jawa se- Kabupaten Bengkalis menjadikan momentum penyambutan tahun baru Islam 1437 H, untuk membangkitkan rasa kebersamaan berkontribusi membangun Kabupaten Bengkalis.
“Jadikan momentum tahun baru Islam untuk menuju suatu perubahan semangat kebersamaan dan mengembalikan kita kepada akhlak dan iman yang lebih baik, ”ungkapnya dalam sambutannya.
Dalam rangka menyambut pergantian tahun Hijriah, PKMJ Kabupaten Bengkalis menggelar pergelaran budaya jawa wayang kulit dengan mendatang juara dalang cilik tingkat Nasional Aditya Saputra dari Batam.
Menurutnya, pergelaran dan PKMJ tidak hanya digelar untuk masyarakat jawa semata, seluruh masyarakat Bengkalis bisa menikmati dan menjadikan malam pergantian tahun Islam untuk lebih saling rukun dan saling mendukung sesama umat Islam.
Disisi lain, Masuri juga mengutarakan niat besar PKMJ membangun pondopo dengan paduan budaya jawa dan melayu. Minimal, katanya, tahun ini pondasinya sudah harus terbangun.
Hadir dalam acara ini, Anggota DPRD Provinsi Riau Bagus Santoso, Kapolsek Bengkalis, Danramil, sesepuh jawa Bengkalis dan masyarakat Bengkalis, yang sebelum kegiatan wayang kulit dimulai, pagelaran budaya di isi dengan tausiah oleh ustadz Ahmad Pamuji. (bp)
###
.jpg)
