Bengkalis, utusanriau.co - Bupati Bengkalis Herliyan Saleh memimpin Rapat Koordinasi (Rakor) dukungan aparatur pemerintahan daerah Kab. Bengkalis dalam menyukseskan pemilihan DPR, DPD,DPRD Provinsi dan DPRD kabupaten/kota tahun 2014 tersebut digelar dilantai IV kantor Bupati Bengkalis jalan A Yani, Rabu (19/3/14) jelang siang.
Dalam Rakor Pemilu yang ditaja Pemda Bengkalis tersebut hadir Wabup H. Suayatno, Ketua KPU Defitri Akbar, Ketua Panwaslu Mendra, Kajari Bengkalis Mukhlis, Ketua Pengadilan Negeri Bengkalis Sara lois, Dandim diwakili Perwira penghubung Kodim 0303/BKLS Mayor Art Sudiono, Kapolres Bengkalis yang diwakili Kabag Ops Kompol Firman serta sejumlah pejabat dilingkup pemda Bengkalis.
Bupati Herliyan menyampaikan dalam arahannya, agar dalam pelaksanaan Pileg 2014 ini perlu merujuk pada pemilukada gubernur Riau pada 2013 kemarin dengan berjalan lancer, tertib, aman, damai dan demokratis. “Perlu diketahui bersama bahwa jumlah pemilih di Kab. Bengkalis pada pemilu 2014 ini mencapai 365.706 jiwa dan jumlah Tempat pemungutan Suara (TPS) sebanyak 1.194 lokasi,” ujar Herliyan.
Di dapil 1. Bengkalis-Bantan = 270 tps dan 83.912 pemilih, 10 kursi, dapil 2. bukit batu-siak kecil = 117 tps dan 37.293 pemilih dan 5 kursi, dapil 3. pinggir = 195 tps dan 54.914 pemilih, 7 kursi, dapil 4. mandau A = 314 tps dan 97.584 pemilih, 12 kursi, dapil 5. mandau B = 188 tps dan 58.379 pemilih, 7 kursi dan dapil 6. rupat–rupat utara = 110 tps dan 33.624 pemilih, 4 kursi.
“Sebab itu, untuk mensukseskan pelaksanaan pelaksanaan Pileg ini, saya minta dari jajaran aparatur pemerintahan untuk berkoordinasi dengan PPK, Kepolisian, Satuan Pamong Praja maupun Linmas untuk menciptakan kelancaran, serta memperhatikan beberapa hal, diantaranya yakni yang pertama perlunya menjamin kelancaran dan keamanan pendistribusian surat suara dan alat kelengkapan pemilu, kedua berikan fasilitas yang sama untuk semua kontestan pemilu, sehingga kampanye berjalan aman, tertib dan lancer, tiga, menjamin keamanan dan ketertiban selama masa tenang, keempat, jamin kelancaran pelaksanaan pemungutan maupun penghitungan suara. libatkan linmas dalam membantu terciptanya keamanan tps, “terang Herliyan.
Selanjutnya,yang kelima, tambah Herliyan, perlu membina dan memberikan pemahaman kepada simpatisan/pendukung kontestan yang diperkirakan tidak puas dengan penetapan hasil pemilu dan perolehan jumlah suara, keenam perlu berkoordinasi dengan polri untuk melaksanakan patroli bersama pada kawasan yang diperkirakan rawan, ketujuh untuk seluruh aparatur pemerintahan di lingkup pemerintah kabupaten bengkalis agar menunjung tinggi netralitas selama pelaksanaan pemilu.
Dan yang terakhir Bupati minta pada seluruh camat, lurah dan kepala desa untuk tetap menjaga ketertiban dan ketentraman di masyarakat. hal ini penting, jangan sampai perbedaan di masyarakat akan menimbulkan riak-riak keributan di daerah.
“Oleh karena itu, saya berharap pada kita semua yang merupakan selaku penyelenggara di daerah ini dapat mensukseskan penyelenggaraan tahapan pemilu legeslatif tahun 2014 ini secara damai, aman dan demokratis, serta mengedepankan prinsip-prinsip langsung, umum, bebas, rahasia, jujur dan adil, “tutup Herliyan.(adv/bp)
###
