Pekanbaru, Utusanriau.co - Timbulnya jabatan ganda di kalangan pejabat Pemerintah Kota Pekanbaru sejak awal tahun lalu ditegaskan Sekretaris Daerah (Sekda) Pekanbaru, Syukri Harto, tidak akan mengganggu kinerja. Karena hanya sementara, justru jabatan ganda ini untuk memudahkan proses pelayanan di masyarakat agar tidak terkedala.
Apalagi jabatan ganda rata-rata dijabat bagi pejabat selain jabatan lamanya juga sebagai Pelaksana Tugas (plt) di bidang lain. Menurut Syukri, pemberian jabatan ganda bagi pejabat dikarenakan belum tuntasnya proses mutasi berbagai tingkat eselon sesuai SOTK Baru.sehingga ada beberapa jabatan yang kosong.
Sementara, proses pelayanan dan administrasi harus tetap berjalan. "Jabatan ganda yang di jabat tidak berpengaruh, karena selain kita plt kan ada juga yang masih menjabat jabatan lama," ujar Sekda, Jum'at (21/3).
Apalagi, masih kata Syukri, ini tidak akan berpengaruh terhadap kinerja pejabat karena cuma sementara. "Mudah-mudahan minggu depan semua jabatan sudah ada pada posisi masing-masing sehingga tidak akan ada lagi jabatan ganda," tandas Syukri.
Katanya, mutasi untuk pengisian ini masih menunggu kelengkapan admistrasi dari Pemerintah Provinsi Riau. Data di lapangan yang menunjukkan jabatan ganda adalah, Asisten I, M Noer yang merangkap menjadi plt Kepala Badan Pelayanan Terpadu dan Promosi Daerah (BPTPD), Asisten III Azwan, yang juga Plt Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH), Asisten II Dorman Djohan, merangkap Plt Kadis PU. (ra)
###
