TEMBILAHAN, UTUSANRIAU.CO - Gedung lama Kantor Bupati Inhil yang ditempati Bupati, Sekretaris Daerah dan Bagian Umum ludes dilalap sijago merah Jum’at dini hari (11/4) sekitar pukul 02.47 Wib.
Dari informasi yang disampaikan kepolisian, peristiwa ini awalnya terpantau oleh oleh saksi Dodi Pradika, anggota Satpol PP Pemkab Inhil yang berjaga di pintu masuk gedung Kantor Bupati Inhil tersebut, yang mendengar suara kaca pecah dari dalam kantor tersebut, kemudian saksi mendatangi dan melihat asal suara kaca pecah tersebut.
"Sewaktu anggota piket masuk kedalam kantor tersebut dan api sudah menyala di ruangan Bagian Umum," ungkap Kapolres Inhil, AKBP Suwoyo, S.IK, M.Si, Jum'at (11/4).
Dengan sangat terkejut, anggota Satpol PP tersebut langsung melaporkan kepada petugas Pemadam Kebakaran yang letaknya di depan Kantor Bupati Inhil, dan langsung mengerahkan unit pemadam untuk memadamkan api yang telah berkobar.
Pantauan di lapangan, tampak usaha pemadaman yang dilakukan petugas Damkar Pemkab Inhil tidak mampu menyelamatkan gedung ini, dalam waktu hanya sekitar satu jam gedung ini sudah ludes.
Saat kejadian, Bupati Inhil, HM Wardan dan didampingi beberapa pejabat lainnya turun melihat peristiwa kebakaran ini, termasuk Kapolres Inhil, AKBP Suwoyo, S.IK, M.Si dan puluhan personil Polres Inhil yang mengamankan TKP dan menjaga agar warga tidak mendekat ke lokasi kebakaran.
"Penyebab api masih dalam penyelidikan unit Identifikasi dan Labfor Medan yang kebetulan sedang di Tembilahan (tim Labfor ini sedang olah TKP kasus kebakaran di PT Kokonako), beruntung dalam kejadian ini tidak ada korban jiwa. Petugas sudah mengambil keterangan dari saksi-saksi yang melihat awal kejadian, " ujar Kapolres. (fad)
###
