BENGKALIS, UTUSANRIAU.CO - Kabupaten Bengkalis bakal mewujudkan mimpinya dengan memiliki pelabuhan induk. Keberadaan pelabuhan ini dibangun dengan dana APBN.
Hal ini diketahui dari rapat presentasi Rencana Induk Pelabuhan (RIP), Jum'at (11/4/14) di lantai II Bupati Bengkalis jalan A Yani yang dipimpin langsung BUpati Bengkalis, H Herliyan Saleh. Bengkalis memiliki pelabuhan induk dalam tahap final dan meminta rekomendasi Bupati Bengkalis yang dipaparkan langsung oleh Konsultan Perencana dari Bandung.
Menurut konsultan tersebut bahwa anggaran untuk membangun Pelabuhan Induk di Bengkalis itu merupakan anggaran dari APBN dan dalam pengembangan RIP tersebut dibagi menjadi tiga katagori jangka pendek, menengah dan jangka panjang yang meliputi dua kawasan Pulau Bengkalis dan Sungai Pakning, Kecamatan Bukit Batu.
"Khusus Bengkalis kedepannya pelabuhan induk permanen yang menggunakan dana APBN tahun 2013 ini dipusatkan di pelabuhan Kargo Desa Air Putih, Kecamatan Bengkalis," katanya.
Dalam hal itu, Konsultan dari Bandung tersebut juga menyapaikan bahwa untuk Sungai Pakning saat ini masih dalam tahap penyusunan draft dan akan diajukan tahun 2014 ini kepusat, lokasinya di pelabuhan Buruk Bakul sebagai upaya mewujudkan buruk bakul sebagai kawasan industri pelabuhan, "sebab hingga sampai saat ini aktivitas bongkar muat kapal bukan dipelabuhan, tapi masih dilakukan ship to ship (dari kapal ke kapal) ditengah perairan Bengkalis, "ujarnya.
Bupati Bengkalis H. Herliyan Saleh dalam sambutnya berharap agar dalam penyusunan akhir RIP tersebut berpedoman pada Rencana Induk Pelabuhan Nasional (RIPN), Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi, Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten, "keserasian dan keseimbangan dengan kegiatan lain terkait di lokasi pelabuhan, kelayakan teknis ekonomis dan lingkungan, keamanan dan keselamatan lalu lintas kapal," ujar Herliyan.
Dengan begitu, lanjut Bupati Herliyan, RIP tersebut dapat menjadi pedoman pembangunan pelabuhan yang dapat bermanfaat bagi masyarakat serta jangan sampai tanpa perencanaan yang benar dalam draf Rencana Induk Pelabuhan, "namun saya yakin pihak terkait sudah menelaah dengan sebaik mungkin sehingga pelabuhan induk ini dapat cepat terwujud serta bisa dimanfaatkan untuk mengembangkan pelabuhan di Bengkalis ini, ”ungkap Herliyan lagi.
Rapat presentasi tersebut menghadirkan pembicara dari pihak terkait dalam penyusunan RIP seperti dari Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Sungai Pakning diwakili oleh Anizar AZ, SAP, Muhammad Fikri mewakili KSOP Bengkalis, Otoritas Pelabuhan (OP) Belawan Darwin. P dan pihak konsultan Belawan.
Dalam rapat tersebut juga tertlihat hadir Sekretaris Daerah Kab. Bengkalis H. Burhanuddin, asisten, staf ahli, Kadis hubkominfo H. Ja'afar Arif, camat Bengkalis, Camat Bukit Batu, serta sejumlah pejabat teras dilingkup pemerintah Kab. Bengkalis. (adv/bp)
###
