Angkat Budaya Lokal, Malam Ini Disparekraf Riau Gelar Riau Performing Arts bertema Gerak, Kata, dan Rupa

Angkat Budaya Lokal, Malam Ini Disparekraf Riau Gelar Riau Performing Arts bertema Gerak, Kata, dan Rupa
Sekretaris Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi Riau, Bambang Rusdianto###Maestro Koba asal Rokan Hulu (Bapak Taslim)###Zapin Api Tarian Khas Pulau Rupat/ Net###

PEKANBARU, UTUSANRIAU.CO - Pemerintah Provinsi Riau melalui Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) Riau malam ini menggelar helat bertajuk; Riau Performing Arts bertema "Gerak, Kata, dan Rupa" pada 14-15 Desember 2016. Kegiatan yang berlangsung malam ini pukul 18.00 wib berlangsung  di Laman Bujang Mat Syam, Bandar Serai ( purna MTQ ) Jalan Jendral Sudirman Pekanbaru. 

Helat itu mempersembahkan karya-karya anak negeri; Zapin Api (Suku Akit/Rupat Utara), Kesenian Suku Sakai dari Mandi Angin, Berdah (Seni Indragiri Hulu), dan Bakoba oleh Maestro Koba asal Rokan Hulu (Bapak Taslim). Selain itu, mempersembahkan karya Tari, Teater, Senirupa, serta Musik para seniman Pekanbaru.  "Pertunjukan untuk mempromosikan seni dan budaya di Riau  melalui pementasan Performing Arts bertema "Gerak, Kata, dan Rupa". Diharapkan dapat memberikan alternatif destinasi wisata. 

Festival  tersebut merupakan wadah promosi karya seni pertunjukan tradisional sama modern", terang Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Riau melalui  Sekretaris Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi Riau, Bambang Rusdianto, Rabu (14/12/2016).

###

Dengan digelarnya "Riau Performing Arts" kebangkitan seni dan budaya Provinsi Riau untuk lebih dikembangkan guna menjadi dasar untuk menjaga dan melestarikan budaya. 

Mengangkat seni budaya lokal guna pelestarian warisan leluhur, serta tentunya memperkenalkan kepada masyarakat dan pengunjung tentang kekayaan seni budaya lokal yang ada di Provinsi Riau ini. Menurutnya, kegiatan ini mengangkat dan mempromosikan kekayaan seni dan budaya Provinsi Riau yang memiliki kekhasan dan keunikan khusus jika dibanding daerah lain di Indonesia. 

Selain itu, menampilkan dan memperkenalkan seni dan budaya di sektor pariwisata, dan menjadi ikon ekonomi kreatif seni budaya untuk daya tarik pariwisata. “Di seni dan budaya, ada dua hal yang tidak bisa dipisahkan yakni setiap seni pasti memiliki kebudayaan, sebaliknya pada setiap kebudayaan pasti memiliki nilai seni yang indah dan ternilai harganya,” ujarnya.    

Mainkan... Dan mari menjadi bagian tak terpisahkan dari helat ini di Laman Bujang Mat Syam (komplek Bandar Serai - purna MTQ Pekanbaru) malam ini. **warno 

######

Berita Lainnya

Index