ROKAN HULU, UTUSANRIAU.CO - Inilah penderitaan salah seorang Buruh Harian Lepas (BHL) Perkebunan Tambusai Timur (Tamtim) PT. Torus Ganda milik DL Sitorus di wilayah Kecamatan Tambusai Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) Fajar Gulo (37) terbaring lemas di Ruang Dahlia Kls III Rumah Sakit Umum Daerah Pasirpengaraian karena mengalami sakit Hepatitis.
Anita Hia istri Fajar Gule kapada awak media ini mengatakan Penyakit suaminya itu belum lama ini mulai, minggu 5 Januari 2017 mulai sakitnya itu, lalu dibawa di Rumah Sakit Medika Rawat Inap selama Tiga hari, namun karena rumah sakit itu tidak memadai, Rabu (11/1/2017) suaminya di rujuk di RSUD Pasir Pengaraian. Dan dua hari ini suaminya ada keluar darah kalau batuk dan bila buang air besar.
Lanjutnya Biaya perobatan, kami yang tanggung bang, Perusahaan tidak ada memberikan kepada kami BPJS Ketenagakerjaaan. Dan kami sudah tiga tahun kerja di PT. Torus Ganda afdling 12 itu sedangkan Suaminya bekerja sebagai pemanen di Perusahaan tersebut.
"Demi penyembuhan suaminya, uang retenir pun saya ambil, yang penting Bapak Anak-anak ini bisa sembuh,"dengan mata berkaca-kaca Ibu Lima anak ini menguraikan kepada awak media Kamis, (12/1/2017) di RSUD Pasir Pengaraian malam.
Diterangkan Ibu Lima anak ini sebelumnya nya yang sudah lama yang lalu, suaminya yang bekerja sebagai pemanen, pernah dadanya dihantam gagang agrek, yang saat dirinya bekerja, namun saat itu sudah kami laporkan di Perusahaan dan sudah berobat dan kami juga yang membayar biaya.
"Sakit itu sudah lama sembuh, namun sakit yang suaminya alami saat ini, dirinya tidak tahu apa Penyebabnya. "Memang suaminya selama tiga tahun ini bekerja sebagai pemanen sawit tanpa septi dari Perusahaan,"tuturnya.
"Saya berharap Pimpinan perusahaan tempat mereka bekerja, dapat membantu mereka untuk membayar pembiayaan pengobatan Suaminya itu di RSUD Pasirpengaraian,"harapnya.
Ditempat yang sama salah satu perawat yang tidak mau sebut namanya yang di konfirmasi awak media menjelaskan, Fajar Gole mengalami Penyakit Hepatitis atau penyakit yang ada dihati.
"Pasien itu sedang kita rawat intensif, kasihan untuk melihatnya, mungkin penyakitnya itu, karena kecapean dan bekerja keras, mudah-mudahan bisa berkurang beberapa hari kedepan, kita lihat dulu perkembangan obat yang sudah masuk kepadanya,"pungkas perawat tersebut.
Saat hal ini di konfirmasi kepada Asisten Afdling 12 PT Torusganda tempat BHL ini kerja mengatakan, dirinya sedang Cuti. Namun yang mengangkat selulernya Istrinya.
"Bapak sedang cuti,"jawabnya singkat.**rdc
###
