PASIRPENGARAIAN, UTUSANRIAU.CO - Sebagai Salah satu Oraganisasi Otonom Milik Nahdatul Ulama, Muslimat NU terus menunjukan Eksitensi dalam pembinaan umat khusunya Perempuan Muslim di kabupaten rokan hulu (Rohul). Baru satu tahun terbentuk di rohul, Muslimat NU saat ini sudah memiliki jemaah lebih dari 3000 kader di seluruh Kecamatan di rohul.
Eksistensi ini dibuktikan dengan kahdiran Ribuan Kader Muslimat NU dalam Peringatan Hari Lahir Ke 71 Muslimat NU, Ahad (26/3/2017) di kantor NU Rohul jalan pesagang desa suka maju kecamatan rambah. dalam kegiatan ini ribuan kader muslimat mengikuti Kegiatan istighosah serta tablig akbar serta kegiatan pemasangan Implan.
Hadir dalam tersebut Mustashar NU Provinsi Riau Ir.H.Hfith Syukri MM. Ketua PW Anshor Riau Purwaji, Staf Ahli Bupati Sugiyarno, penasehat
NU Rohul (Mustashar) KH Ahmad SYuhada RM. Ketua Tanfidziah H. Muhidin. Ketua DPW PKB Riau Abdul Wahid. Ketua Tandfiziah PKB Awaludin Sag.
Ketua dewan Syuro PKB M.Z ainal Arifin, Ketua Muslimat Hj Hani Rohani dan ribuan kader muslimat NU se-Rohul.
Dewan Pembina (Mustashar) NU Provinsi Riau Ir.H. Hafith Syukri mengarapkan di hari lahirnya yang ke 71 ini Muslimat NU semakin Eksis. dia menilai selama setahun berdiri, ini Muslimat NU telah mampu berkiprah dalam pembinaan umat. tentunya sebagai badan otonom NU Kedepan Msulimat NU haruslah diberik peran lebih besar sehingga Muslimat NU dapat lebih berprestasi dan menciptakan kebersamaan ditengah masyarakat nahdiyin.
"Harapan kita kedepan muslimat NU dapat lebih berperan dalam penguatan Jemaah sehingga peran dari perempuan NU dalam membesarkan NU
bisa lebih nyata" ujarnya.
Sementara itu Ketua PC Muslimat NU Kabupaten Rohul Hani Rohani menjelaskan, Selama 1 tahun terbentuk, Muslimat NU sudah memiliki kepengurusan di 12 kecamatan serta 38 ranting di seluruh rohul. Mayoritas kader dari Muslimat NU yaitu kaum perempuan yang berasal
dari keluarga NU.
“ Dalam Waktu dekat PC Muslimat NU Rohul juga segera merampungkan pembentukan Kepengurusan Muslimat NU di 4 kecamatan lagi seperti
bonai Darusalam , Pagaran Tapah, Kabun, Rokan IV Koto. “ terangnya.
Dikatakanya, salah satu pendekatan yang dilakukan muslimat dalam merekrut kader yaitu pendekatan langsung dengan turun ke ranting-ranting yang ada desa-desa. dalam menjalankan aktivitasnya, Muslimat NU lebih menonjolkan kegiatan syiar dalam bentuk pengajian rutin kaum perempuan, dimana kegiatan ini dimaksudkan untuk menambah pemahaman kader akan islam.(Yus)
###
