PELALAWAN,UTUSANRIAU.CO -- Di tahun 2014 ini, Dinas Kesehatan Pelalawan kembali melakukan Penilaian terhadap Tenaga Kesehatan Teladan. Kali ini, tim juri melakukan penilaian ujian tulis terhadap nominasi pada tanggal 19 Maret lalu.
Dalam pemilihan Tenaga Kesehatan Teladan taun ini diikuti oleh peserta yang terdiri dari beberapa kategori yakni Dokter, Dokter Gigi di Puskesmas yang berprestasi, tenaga keperawatan yang terdiri dari perawat, perawat gigi dan bidan, dan tenaga kesehatan masyarakat diikuti oleh Sanitarian atau epidemilogi kesehatan, entomolog kesehatan, penyuluhan kesehatan, asisten apoteker dan pranata Laboratorium Kesehatan serta kategori tenaga gizi yang diikuti oleh nutrisionis.
Saat dikonfirmasi terkait hal ini, Kabid Pelayanan Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Pelalawan Agus Subagyo SKM, Jum'at (25/4/14) mengatakan, bahwa pelaksanaan pemilihan tenaga kesehatan teladan di Kabupaten Pelalawan adalah sebagai wujud kepedulian terhadap tenaga kesehatan di Puskesmas.
"Di samping itu, ini juga untuk memberikan reward kepada Nakes yang berprestasi, memiliki dedikasi tinggi, disiplin, jujur, loyalitas serta berperilaku baik kepada masyarakat maupun kepada pemerintah," katanya.
Agus menjelaskan bahwa penilaian ini utamanya dalam memberikan pelayanan kesehatan begitu juga kepedulian terhadap pembangunan kesehatan secara menyeluruh dan berkesinambungan. Kegiatan ini berlangsung setiap tahunnya untuk memilih tenaga- tenaga kesehatan yang berpotensi sesuai kompetensi yang dimiliki.
"Dengan kata lain, bahwa penamaan teladan bagi seorang tenaga kesehatan tidaklah mudah karena harus melewati proses seleksi. Tujuan pemilihan ini sendiri adalah pembinaan pegawai yang obyektif dan berkesinambungan serta terpilihnya pegawai teladan yang selektif, kompetitif dan obyektif. Selain itu pemilihan Nakes teladan juga bertujuan meningkatkan motivasi, dedikasi dan loyalitas Nakes untuk lebih meningkatkan prestasi kerja, mutu dan jangkauan pelayanan kesehatan strata pertama dan meningkatnya profesionalisme Nakes dalam memberikan Pelayanan kesehatan ke masyarakat," beber Agus seraya mengatakan bahwa Nakes Teladan ini dilatar belakangi pada UU No. 43 Tahun 1999.
Nantinya, para juara di tingkat Kabupaten menurut Agus akan berkompetisi lagi di Tingkat Provinsi untuk memperebutkan peringkat I, II, III serta juara harapan I, II, III. Karena itu, pihaknya berharap semoga Tenaga Teladan yang terpilih juga bisa maju ke Tingkat Nasional sehingga dapat menambah Prestasi Dinas Kesehatan Pelalawan khususnya dan dapat mengharumkan nama Kabupaten di Bidang kesehatan secara Nasional.
"Program pegawai teladan ini merupakan ide dari pusat melalui kementerian kesehatan, program setahun sekali. Setiap tahun Pelalawan mengirimkan utusan perwakilan Provinsi Riau untuk di pusat," tandasnya.
Ditambahkannya, pemilihan tenaga kesehatan teladan ini diharapkan dapat menjadi satu motivasi untuk meningkatkan minat tenaga kesehatan bekerja di Puskesmas. Sehingga dengan begitu, hal ini dapat menjadi pendorong terciptanya tenaga kesehatan yang mempunyai sikap nasionalis, etis dan professional, memiliki semangat pengabdian yang tinggi, berdisiplin, kreatif, berilmu, terampil, berbudi luhur serta dapat memegang teguh etika profesi.***(ur2)
###
